Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ramai Peminat, Pendaftar PPDB MAN 1 Batam Capai 705 Orang
Oleh : Irwan Hirzal
Selasa | 23-05-2023 | 17:24 WIB
Kasi-Humas-MAN.jpg Honda-Batam
Humas MAN 1 Batam, Rio Nur Iman. (Irwan/BTD)

BATAMTODAY.COM, Batam - Sekolah MAN 1 Batam di Sagulung, telah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sejak awal Mei lalu. Peserta yang mendaftar sudah mendekati angka 800 orang. Ini sudah melebihi kuota daya tampung yang hanya sekitar 360 orang saja.

Kepala Sekolah MAN 1 Batam Khairina, melalui Humasnya, Rio Nur Iman, menuturkan PPDB telah melewati empat tahap/kriteria. Tahap pertama adalah jalur undangan, yang mana akan diseleksi tiga siswa yang sesuai dengan kriteria.

Kemudian tahap kedua adalah jalur kurikulum cambridge yang merekrut sebanyak 24 siswa. Jalur ini adalah jalur istimewa sebagai jalur terbaru di MAN 1 Batam. Siswanya akan menempati ruangan khusus hingga tamat nanti. Untuk jalur ini sistem pembelajaran seperti yang diatur dalam kurikulum cambridge.

"Semua berbahasa Inggris pembelajarannya. Ini tahun pertama," ujar Rio.

Jalur ketiga adalah prestasi. Layaknya PPDB pada umumnya jalur prestasi ini untuk seleksi siswa berprestasi. Jalur ini pendaftar mencapai 232 orang dan yang diterima hanya 63 orang.

"Jalur keempat itu MAN PK (program keagamaan). Kuota yang diterima 24 orang untuk satu lokal dan yang daftar juga banyak ada 48 orang. Semua kita jalankan sesuai dengan protab yang ada," ujar Rio.

Jalur terakhir yang sedang berjalan saat ini adalah jalur reguler. Nah untuk jalur reguler ini pendaftaran sudah mencapai 705 orang pada, Selasa (23/5/2023) kemarin. Jumlah pendaftar sudah jauh melewati kuota daya tampung MAN I Batam secara menyeluruh hanya 360 orang.

"Ini masih berlanjut sampai akhir bulan. Kita terima semua pendaftaran nanti baru diseleksi. Yang diterima ya sesuai dengan kuota daya tampung," tutur Rio.

Seperti diketahui, MAN 1 Batam cukup favorit di setiap PPDB. Pendaftar umumnya di atas seribuan pendaftaran sementara kuota daya tampung hanya kisaran 300 siswa.

Editor: Yudha