Jual Tiket Melebihi Batas Atas, Lion Air Dapat Surat Peringatan

Jual Tiket Melebihi Batas Atas, Lion Air Dapat Surat Peringatan

Oleh : ali/dd

Jum'at | 17-08-2012 | 12:22 WIB

BATAM, batamtoday - Maskapai penerbangan Lion Air, mendapat teguran pertama (SP 1) dari manajemen Bandara Hang Nadim Batam. Pasalnya, maskapai penrbangan berlogo singa ini menjual harga tiket melebihi batas maksimal atau batas atas yang telah ditentukan.

"SP 1 telah diberikan kepada Lion Air, karena menjual tiket dari batas kewajaran," ujar Kepala Bidang Operasi Darat, Setyo Utomo kepada batamtoday, Jumat (17/8/2012).

Menurutnya, surat peringatan yang diberikan kepada maskapai Lion Air perwakilan Batam berdasarkan temuan pihaknya atas harga tiket yang tercantum di tiket penumpang melebihi dari harga yang telah ditentukan pada saat arus libur sekolah beberapa waktu lalu.

"Kalau tidak berdasarkan bukti harga tiket, kita tidak akan berani memnerikan peringatan. Selama ini dari pantauan kita, harga tiket melambung karena adanya penjual tiket perorangan sehingga kita tidak dapat bertindak karena berdasarkan suka-sama suka antar dua belah pihak. Kalau kali ini kita langsung mendapat buktinya lebih berkisar 100 ribuan ke atas dari tarif batas atas," jelasnya.

Setyo Utomo juga menyampaikan, bahwa berdasarkan SP 1 yang diberikan, bila melakukan pelanggaran kembali maka sangsi kedua akan diberikan berupalarangan terbang samapai batas waktu tertentu.

"Kalau ditemuakan adanya pelanggaran selanjutnya, maka akan kita cabut izin penerbangan Lion ke Batam dan Batam ke kota lainnya sampai waktu tertentu," tegasnya.

Untuk rute penerbangan Bandara Hang Nadim, katanya, saat ini sebanyak 19 rute penerbangan dari Batam menuju kota tertentu yang terdaftar di dalam tarif batas atas tersebut yang tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan nomor KM 26 tahun 2010.

Harga tiket batas atas yang ditentukan.

Batam-Balikpapan Rp 1.844.000

Batam-Banda Aceh Rp 1.481.000

Batam-Bandung Rp 1.546.000

Batam-Denpasar Rp 1.962.000

Batam-Dumai Rp 640.000

Batam-Jakarta Rp 1.298.000

Batam-Jambi Rp 804.000

Batam-Matak Rp 751.000

Batam-Medan Rp 1.195.000

Batam-Natuna Rp 1.195.000

Batam-Padang Rp 899.000

Batam-Palembang Rp 887.000

Batam-Pangkal Pinang Rp 857.000

Batam-Pekanbaru Rp 675.000

Batam-Pontianak Rp 1.151.000

Batam-Tanjung Pandan Rp 975.000

Batam-Semarang Rp 1.648.000

Batam-Surabaya Rp 1.843.000

Batam-Yogyakarta Rp 1.840.000.

TERKINI
POPULER

Shin Tae-yong Tegaskan Garuda Siap Berikan Penampilan Terbaik Hadapi Bahrain

Kikis Kesenjangan Talenta, Kominfo Siapkan Digital Training Center di Setiap Provinsi

Kemendagri Setujui Pembentukan 12 Desa Baru di Anambas, Jadi Daerah Percontohan

Putri Almarhum Gubernur Sani, Riny Fitrianti, Dukung Pasangan Ansar-Nyanyang di Pilkada Kepri 2024

Indonesia Dorong Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan di W20 Summit Brazil

Tomboy Jago

Tunggak Bayar Pajak Rp 4 M Lebih, Bapenda Batam Pasang Spanduk Peringatan di Hotel Da Vienna Boutique

Disnaker Kepri Kick Off Program Pemagangan Tenaga Kerja PT BAI

Amsakar-Li Claudia Janjikan Seragam Sekolah Gratis, Ringankan Beban Orang Tua

Sengketa Lahan PT BMW dan Warga di Ekang Anculai, Terbit Alas Hak di Atas Lahan Berstatus Hutan

Sturman Sebut Ekspor Pasir Laut Fasilitasi Penambahan Wilayah Singapura, Bakal Banyak Pulau Tenggelam di Kepri

Indonesia Pamerkan Teknologi Industri 4.0 di Osaka, Dorong Kolaborasi Global

Ratusan Kosmetik Impor Tak Berizin Diamankan BPOM Kepri

Bermodal Surat Rekomendasi, Beli Ratusan Liter Premium di SPBU Tembesi

Penggunaan Logo Militer oleh Warga Sipil Masih Marak di Batam