Menparekraf Laporkan ke Pusat, Batam dan Bintan Sangat Siap Terapkan Travel Bubble

BATAMTODAY.COM, Batam - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno melakukan kunjunga kerja di Kepulauan Riau Kepri, Jumat (21/01/2022).

Dalam kunjungan tersebut, Sandiaga mengecek kesiapan Kepri dalam penerapan program Travel Bubble di masa pendemi Covid-19.

"Tadi sudah koordinasi dengan Pak Gubernur Kepri (Ansar Ahmad), saya langsung lapor ke pusat bahwa Batam dan Bintan sangat siap. Mudah-mudahan minggu depan sudah mulai (travel babel)," ujar Sandiaga saat mengunjungi Kampus Iteba dan BTP di Tiban, Sekupang.

Sandiaga mengatakan, pembahasan regulasi terkait kebijakan travel bubble ini sudah final dan jika tidak ada halangan minggu depan sudah bisa dilaksanakan. "Tadi juga kita sudah dengar sendiri di Rakor G20 bahwa tidak ada perubahan regulasi. Untuk Kepri ini ada dua yakni Nongsa dan Bintan," ujar Sandiaga.

Untuk itu, Sandiaga berharap Pemerintah Daerah melalui Satgas Penanganan Covid-19 tetap siaga dengan pengawasan dan penegakan protokol kesehatan. "Untuk kebijakan karantina (wisatawan) sudah satu paket dengan Prokes yang diputuskan sebelumnya. Kedatangan di PCR berjalan sesuai anjuran Prokes yang ada. Begitu juga pulang terawasi dengan baik," ujar Sandiaga.

Untuk kebijakan travel bubble ini masih terbatas dengan kedatangan melalui pelabuhan. Untuk Bandara masih dalam proses perancangan sejalan dengan hasil evaluasi berjalannya travel bubble nanti.

"Saat rakor minggu lalu fokus mengangkat issu travel bubble dari pelabuhan. Nanti akan ada evaluasi lagi untuk pertimbangan kemungkinan melalui Bandara," kata Sandiaga.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau siap memadukan konsep travel bubble dengan Vaccinated Travel Line (VTL). Gubernur Kepri, Ansar Ahmad meminta kepada Pemerintah Pusat untuk menetapkan masa karantina bagi wisatawan mancanegara cukup tiga hari.

"Lewat rapat koordinasi kemarin kita sudah sampaikan mengenai kesiapkan kita untuk membuka jalur wisman dengan Singapura. Karena persiapan yang kita lakukan sudah lama," ujar Gubernur Ansar.

Editor: Gokli

---