Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Toleransi Antar Umat Beragama Kunci Keberhasilan Pembangunan di Kepri
Oleh : Redaksi
Jum\'at | 31-12-2021 | 18:36 WIB
ansar-pura-agung.jpg Honda-Batam
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat menyerahkan bantuan operasional Rp 250 juta untuk Pura Agung Amerta Bhuana Batam, Jumat (31/12/2201). (Humas Kepri)

BATAMTODAY.COM, Batam - Gubernur Kepulauan Riau, H Ansar Ahmad menyerahkan bantuan operasional senilai Rp 250 juta kepada Pura Agung Amerta Bhuana Batam, Sei Ladi, Sekupang, Kota Batam, Jumat (31/12/2021).

Pada kesempatan tersebut diserahkan pula bantuan 8 paket tenda dan kursi kepada beberapa wilayah RT dan RW di Kota Batam.

Pada kesempatan tersebut Gubernur Ansar mengajak umat Hindu sebagai bagian dari masyarakat Kepri untuk dapat bersama-sama membangun Kepri lebih baik lagi. "Saya mengapresiasi dan bangga karena umat Hindu di Kepri ini umat yang kompak dan rukun serta sangat menghormati umat yang lain. Saya harap dengan modal tersebut marilah sama-sama membangun Kepri," ajak Gubernur, demikian dikutip laman Humas Kepri.

Kemudian Gubernur menyampaikan, Pemerintahan Provinsi itu terdiri atas DPRD selaku legislatif dan Pemprov selaku eksekutif. Maka menurut Gubernur, setiap reses DPRD, mereka menyampaikan usulan dari masyarakat, dan tugas pemprov menganggarkan kemudian untuk disahkan oleh DPRD.

"Kami selaku eksekutif akan mempertangungjawabkan ini melalui teman-teman di DPRD untuk berusaha agar kemampuan APBD kita lebih baik. Kalau APBD kita lebih baik tentunya semua permasalahan yang ada bisa kita selesaikan," kata Gubernur.

Gubernur Ansar melanjutkan, untuk APBD Kepri senilai Rp 3,6 triliun, sebanyak Rp 1,1 triliun dianggarkan untuk pendidikan, di mana dana tersebut 50 persen di antaranya untuk pendidikan di Kota Batam. Hal itu dikarenakan SMA/SMK sebagian besar ada di Batam dan jumlah Guru yang banyak pula.

"Sedangkan untuk infrastruktur Batam, juga tetap akan kita bangun termasuk aspirasi-aspirasi DPRD Kota Batam. Dengan APBD Kota Batam sebesar Rp 2,3 triliun ditambah anggaran BP Batam Rp 2,65 triliun, dengan pengelolaan anggaran sebesar kurang lebih Rp 5 triliun dalam setahun, jika digunakan dengan serius, maka Batam akan jauh lebih gemerlap dari saat ini," kata Gubernur Ansar.

Terakhir, Gubernur menyampaikan, saat ini sedang fokus melengkapi infrastruktur di pulau-pulau wilayah Kota Batam khususnya listrik. "Tahun 2022 ini, sebelas pulau besar akan kita selesaikan kebutuhan listriknya. Agar tidak ada lagi desa yang kekurangan listrik dan agar jalanan terang," tutupnya.

Turut hadir dalam acara tersebut Kadis Kominfo Hasan, Kabiro Kesra Aiyub, Staf Khusus Gubernur Sarafudin Aluan, Anggota DPRD Kepri Asmin Patros dan Uba Sigalingging, Anggota DPRD Batam Hendra Asman, Ketua PHDI Kepri I Wayan Catrayasa, Ketua WHDI Kepri I Gusti Ayu Putri Laksmi, Ketua PHDI Batam I Made Karmawan, Ketua WHDI Batam Anak Agung Ketut Adi, dan Ketua Badan Otorita Pura Agung Amerta Bhuana Batam I Gusti Ngurah Brunayasa.

Editor: Gokli