Kelebihan Uang Pas Penumpang di PDS Sering Tidak Dikembalikan Petugas

Kelebihan Uang Pas Penumpang di PDS Sering Tidak Dikembalikan Petugas

Oleh : Roni Ginting/Dodo

Jum'at | 06-07-2012 | 17:34 WIB

BATAM, batamtoday - Petugas Pas penumpang pelabuhan domestik Sekupang (PDS) meminta Rp6 ribu per orang untuk setiap penumpang yang akan berangkat. Padahal biaya resminya Rp5.500 per orang. Selisih Rp500 tersebut diduga masuk kantong pribadi petugas.

Dengan jumlah rata-rata penumpang 1.000 orang sampai 1.500 orang, jumlah uang tidak resmi yang diambil dari penumpang bisa mencapai Rp500 ribu hingga Rp750 ribu per harinya.

Menurut pengakuan salah seorang penumpang di Pelabuhan Domestik Sekupang, dia dimintai pas penumpang sebesar Rp6 ribu. Dia mengaku tidak tahu kalau biayanya hanya Rp5.500 per penumpang yakni terdiri dari seaport Rp3.500 ditambah biaya asuransi Rp2 ribu.

"Tadi diminta Rp 6 ribu. Saya tidak ada tanya-tanya. Kalau tidak ada, tidak boleh lewat," kata salah seorang penumpang kepada wartawan, Jumat (6/7/2012).

Deni, Wakil Kepala Satuan Kerja Pelabuhan Domestik saat dikonfirmasi batamtoday mengatakan pungutan bukan ditetapkan oleh petugas, karena banyak penumpang yang tidak mengambil kembalian uangnya dan tidak ada pemaksaan dari petugas.

"Penumpang kadang tidak mengambil kembalian uangnya Rp500 karena buru-buru jadi langsung dikasih gitu aja. Tapi tidak semua penumpang," ujar Deni.

Lanjut Deni, dia sering kali mengingatkan kepada anggotanya yang memungut iuran agar tidak meminta uang lebih. Bahkan sering kali juga dia harus berjalan kaki untuk menukarkan uang ke warung-warung agar ada kembalian kepada penumpang.

"Kalau ada uang kembalian yang tidak diambil penumpang, paling digunakan untuk beli makanan dan minuman," terangnya.

TERKINI
POPULER

Langgar UU Keimigrasian, Empat WNA Bangladesh di Batam Dituntut 10 Bulan Penjara

Aliansi Advokat ARAH 1 Nyatakan Dukungan untuk Rahma-Rizha di Pilwako Tanjungpinang 2024

Indonesia Luncurkan Prangko 150 Tahun UPU, Bukti Peran Aktif dalam Konektivitas Global

BRK Syariah Himpun Rp 800 Juta dalam Sepekan di Helat Pelalawan ke-25

Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025 Ditetapkan, Menteri Anas: Pelayanan Publik Tetap Berjalan

Polri Gelar Operasi Zebra 2024 hingga 27 Oktober 2024, Kedepankan Pendekatan Humanis

Batam Banyak Butuh Guru, Tapi Honorer Jadi Prioritas, Bukan Lulusan PPG

Satlantas Polresta Tanjungpinang Gelar Lat Pra Ops Zebra Seligi 2024

Nuryanto Sebut RT/RW Jadi Dasar Pembangunan Batam, NADI Tambah Insentif

Gelap dan Minim Rambu, Pegawai RSJKO EHD Tanjunguban Alami Kecelakaan di Jalan Indunsuri Lobam

Jalan Lintas Timur Bintan Mulai Rusak, Belum Genap Setahun Usai Pembangunan

Perusahaan Temui Langsung Masyarakat Terdampak Pembebasan Lahan Kebun Sayur Marina

Batam Langganan Banjir, Andi Agung: Kita Giatkan Gotong Royong hingga Tingkat Kelurahan

Pemprov Kepri Raih Penghargaan UKPBJ Proaktif dengan Capaian UMK Tertinggi

Nyanyang Minta Pemko Batam Tuntaskan Persoalan Banjir yang sudah Menahun Jadi Langganan