Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Untuk Station BBM dan Suku Cadang Motor di Indonesia

Gandeng Indostation, PermataBank Hadirkan Pembiayaan UMKM Senilai Rp100 Miliar
Oleh : Roni Ginting
Sabtu | 07-08-2021 | 09:36 WIB
PermataBank1.jpg Honda-Batam
Kerjasama PermataBank dan Indostation. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - PermataBank kembali menunjukkan komitmennya untuk mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Bekerja sama dengan PT Indomobil Prima Energi (Mobil Indostation Mikrosite) di bawah naungan Indomobil Grup sebagai salah satu grup bisnis otomotif terkuat di Indonesia.

PermataBank memberikan pembiayaan modal usaha terhadap pembukaan gerai franchise Indostation yang mencakup Bahan Bakar Minyak (BBM) dan suku cadang motor dengan solusi transaksi terintegrasi.

Kerja sama kedua pihak diresmikan melalui Nota Kesepahaman Kerja Sama Pembiayaan Modal Usaha Mobil Indostation Mikrosite yang ditandatangani oleh Djumariah Tenteram - Direktur Retail Banking PermataBank, Herwin Bustaman - Direktur Unit Usaha Syariah PermataBank, Gerry Christopher Kertowidjojo - Presiden Direktur PT Indomobil Prima Energi dan Willianto Husada - Direktur PT Indomobil Prima Energi serta disaksikan oleh Suwardi Candra - Divison Head SME Banking PermataBank dan perwakilan investor yang memberikan dukungan penuh dan menjadi bagian dari kerja sama ini, Jumat (7/8/2021).

Kerja sama sebesar Rp 100 Miliar merupakan salah satu upaya PermataBank dalam memberikan kemudahan dan solusi terintegrasi bagi masyarakat dan pelaku usaha untuk mendapatkan pembiayaan franchise di berbagai daerah di Indonesia. Kerja sama ini merupakan kolaborasi tahap awal dari kedua belah pihak yang menjadi pembuka jalan bagi kelanjutan program berikutnya.

Djumariah Tenteram, Direktur Retail Banking PermataBank mengatakan, kerja sama strategis yang dilakukan PermataBank dan Mobil Indostation Mikrosite merupakan wujud nyata kami dalam mendukung tidak hanya pemberdayaan UMKM di Indonesia tetapi juga upaya Pemerintah dalam pemerataan energi nasional.

"Melalui kemudahan pembiayaan yang ditawarkan oleh PermataBank, diharapkan dapat meningkatkan minat pelaku usaha untuk berkontribusi dalam pemerataan distribusi BBM ke daerah yang belum terjangkau oleh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Konvensional. Hal ini tentu saja dapat memberikan keuntungan dari segi bisnis serta dapat mewujudkan program Pemerataan Energi Nasional lebih cepat," ujarnya.

Dalam mewujudkan Program Pemerataan Energi Nasional, Pemerintah terus memperluas akses penyediaan energi seluruh wilayah Indonesia, salah satunya dengan menyediakan lembaga penyalur BBM atau SPBU. Berdasarkan data Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) hingga bulan Juni 2020, baru terbangun 7.251 lembaga penyalur dan 192 terminal BBM di Indonesia.

Jumlah tersebut masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, karena dengan jumlah penyalur tersebut penyebaran atau distribusi BBM baru bisa mencapai rasio 265,15 Km2/ penyalur.

"Oleh karena itu dengan adanya kerja sama antara PermataBank dan Indostation ini, melalui program PermataSME akan menstimulasi UMKM kategori SPBU berskala kecil dan tidak hanya terkonsentrasi di kota besar saja," ujar Djumariah.

Willianto Husada, Direktur PT Indomobil Prima Energi (Mobil Indostation Mikrosite) mengatakan besar harapannya agar sinergi yang dilakukan Indostation dan PermataBank dapat diterima dengan positif di masyarakat, khususnya bagi pelaku usaha di daerah yang belum terjangkau oleh SPBU Konvensional.

"Didukung dengan pembiayaan yang mudah dan terintegrasi dari PermataBank serta beragam fasilitas seperti konstruksi, instalasi listrik, dan perizinan yang disediakan oleh Mobil Indostation Mikrosite diharapkan dapat meningkatkan antusiasme masyarakat untuk memiliki investasi station SPBU mini dengan harga terjangkau, kualitas yang lebih terukur, dan terpercaya. Lebih luas lagi, station SPBU mini meningkatkan pemberdayaan masyarakat lokal melalui penggunaan teknologi pada aktivitas sehari-hari yang memberikan nilai tambah tersendiri bagi Mobil Indostation Mikrosite," katanya.

PT Indomobil Prima Energi mulai menggarap SPBU Mobil Indostation sejak akhir 2018. SPBU Indostation ini menyasar daerah-daerah yang tidak terjangkau oleh SPBU komersil. Saat ini SPBU Mobil Indostation sudah tersebar sebanyak lebih dari 1.200 titik di sekitar wilayah Jawa Barat, Jawa Timur, Banten dan Jawa Tengah. SPBU Indostation memiliki satu tangki penyimpanan berkapasitas 3.500 liter BBM. Dalam satu hari, setiap SPBU Mobil Indostation bisa menjual lebih dari 100 liter BBM. Jenis BBM yang dijual adalah Ron 92 dengan merk Mobil 92R.

"Pelaku usaha yang mendapatkan Pembiayaan Modal Usaha franchise Mobil Indostation Mikrosite nantinya berhak mendapatkan beberapa keuntungan antara lain tenor hingga 4 tahun, grace period maksimal 6 bulan, limit sampai dengan Rp250 Juta, dan pembayaran kewajiban kepada Bank dari pembagian hasil dan kapasitas nasabah. Sedangkan khusus untuk pengajuan pembiayaan dalam bulan ini kami juga memberikan keringanan berupa free biaya provisi dan biaya admin," tutup Suwardi Candra.

Pembiayaan Modal Usaha Indostation dapat juga diakses melalui laman https://www.permatabank.com/id/promotions/permatasme-modal-usaha-indostation.

Editor: Yudha