Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pasien Positif Covid-19 di Batam Bertambah 4 Orang

Penjual Jamu Gendong di Batam Positif Covid-19
Oleh : Pascall Rianghepat
Jum\'at | 12-06-2020 | 11:32 WIB
walicovid-batam-rudi-1.jpg Honda-Batam
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, Muhammad Rudi

BATAMTODAY.COM, Batam - Jumlah pasien positif Covid-19 di Batam terus saja bertambah. Kamis (11/6/2020), Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam merilis bertambahnya 4 orang warga Batam yang diinyatakan positif Covid-19.

Dalam keterangan tertulisnya, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, Muhammad Rudi, menyebutkan, keempat pasien itu terdiri dari 2 orang laki-laki dan 2 orang perempuan.

"Para pasien ini dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab oleh Tim analis BTKLPP Batam dari temuan kasus baru dan pengembangan dari tracing closes contact yang terus berlangsung," kata Rudi.

Berikut data Keempat pasien yang baru dinyatakan positif Covid-19 oleh tim medis:

Pasien pertama yang dinyatakan positif Covid-19, kata Rudi, yakni Seorang laki-laki berinisial Tn.I, berusia 52 tahun, merupakan ASN di Instansi Vertikal Kementerian Kesehatan RI, beralamat di kawasan perumahan Kompleks Baloi Kesehatan Kelurahan Baloi Indah Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam.

"Pasien ini merupakan kasus baru Re-Infeksi Covid-19 Nomor 166 Kota Batam. Yang bersangkutan sebelumnya merupakan kasus terkonfirmasi nomor 23 yang sudah dinyatakan sembuh pada tanggal 21 April 2020 lalu," terang Rudi.

Pasien kedua, lanjutnya, adalah seorang laki-laki berinisial Tn.AS usia 42 tahun. Ia merupakan salah satu pedagang di Pasar Toss 3000, Sei Jodoh, beralamat di kawasan Kompleks Ruko Jodoh Maritim Square, Kelurahan Sei Jodoh, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam, merupakan kasus baru Covid-19 Nomor 167 di Kota Batam.

"Pasien ini merupakan rekan dari pedagang lain yang lebih dahulu terkonfirmasi positif Covid-19 nomor 151," tambahnya.

Kemudian, jelasnya, pasien ketiga adalah seorang perempuan berinisial Ny. I usia 50 tahun. Ia adalah Guru ASN di SDN Batam Kota, beralamat di kawasan perumahan Baloi Ditpam OB , Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam. Ia merupakan pasien baru Covid-19 Nomor 168 Kota Batam.

Sementara pasien terakhir yang terkonfirmasi positif Covid-19, sambungnya, merupakan seorang perempuan berinisial Ny.M berusia 57 tahun. Keseharian dari pasien ini adalah Penjual Jamu Gendong, beralamat di kawasan perumahan Ruli Muara Takus, Kelurahan Seraya, Kecamatan Batu Ampar, Kota Kota Batam.

"Pasien baru ini tertular dari pasien positif nomor 161, yang tak lain adalah teman satu kostnya dan merupakan kasus baru Covid-19 Nomor 169 di Kota Batam," tandasnya.

Walaupun mereka telah dinyatakan positif Covid-19, kata dia, kondisi masing-masing pasien sejauh ini dalam stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti, serta saat ini dalam persiapan proses perawatan isolasi atau karantina di rumah sakit yang ada di Batam.

"Dari keempat pasien, tiga diantaranya dalam proses perawatan kesehatannya di rumah sakit rujukan RSKI Covid-19 Galang. Sementara seorang lainnya dirawat disalah satu RS Swasta di dekat tempat tinggalnya," sebutnya.

Dengan adanya penambahan ini, sebutnya, masih mungkin terjadi pertumbuhan kasus Covid-19 yang berkaitan dengan berbagai cluster yang ada maupun kasus baru yang terjadi baik dari transmisi lokal maupun import.

"Hal ini mengingat masih banyak ditemui masyarakat yang belum sepenuhnya mematuhi protokol kesehatan dan himbauan pemerintah guna menekan laju pertumbuhan kasus Covid-19 di Kota Batam," pungkasnya.

Editor: Yudha