Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mengenal Jenis Bumbu Dapur untuk Pengobatan Herbal
Oleh : Hadli
Kamis | 27-02-2020 | 18:16 WIB
obat-herbal1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Pj Ketua Bhayangkari Daerah Kepri, Retno Dewi Yan Fitri usai talkshow kesehatan di Gedung Lancang Kuning, Mapolda Kepri, Kamis (27/2/2020). (Foto: Hadli)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Kepulauan Riau (Kepri) menggelar talkshow kesehatan di Gedung Lancang Kuning, Mapolda Kepri, Kamis (27/2/2020) sekitar pukul 09.00 WIB.

Peserta yang hadir dalam talkshow kesehatan bertema 'Aplikasi Herbal' dalam mengobati berbagai macam penyakit, ibu pengurus Yayasan Kemala Bhyangkari Kepri, Polwan dan PNS Polda Kepri.

Acara ini dilaksanakan sebagai rangkaian HUT Yayasan Kemala Bhayangkari ke-40 tahun dan juga untuk meningkatkan kepedulian kesehatan di lingkungan Polda Kepri yang terlaksana dengan tanya jawab. Sebagai narasumber yang didatangkan adalah
dr Agus Rahmadi M Biomed, MA.

dr Agus Rahmadi M.Biomed, MA menjelaskan, manfaat pengobatan herbal yang mudah dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Ia juga memaparkan tentang kesehatan dan penanganannya secara herbal.

"Obat herbal lebih aman digunakan dan dibarengi dengan pola hidup sehat karena pengobatan herbal tidak bisa berdiri sendiri tanpa dibarengi dengan pola hidup yang sehat," ungkap dr Agus Rahmadi.

Acara dibuka Pj Ketua Bhayangkari Daerah Kepri, Retno Dewi Yan Fitri. Ia mengtakan, setelah mendengarkan penjelasan tentang pengetahuan pengobatan herbal ternyata gampang menjumpai bahan ini.

Semuanya dengan manfaat yang berbeda ada tersedia di dapur rumah. "Setelah mendengar paparan dan pengetahuan pengobatan herbal yang diberikan oleh dr Agus sungguh banyak sekali manfaat pengobatan Herbal yang bisa kita jumpai seperti kunyit, jahe, daun pandan, pala dan pare yang sering kita lihat ternyata bermanfaat untuk pengobatan," ujar istri Waka Polda Kepri.

Dilanjutkan, setelah mengetahui dengan jelas masing-masing manfaat rempah-rempah ini, diharapkan seluruh ibu Bhyangkari menanamnya di rumah dan dapat juga memberikan contoh untuk masyarakat sekitar tempat tinggal agar pengetahuan yang diberikan dapat bergun untuk masyarakat luas.

"Sejalan dengan itu, Bhayangkari Polda Kepri dan jajaran sebelumnya juga telah menanam Apotik Hidup di lahan yang mudah dijangkau, Apotik hidup yang ditanam seperti tanaman kunyit, temulawak, jahe dan serai," tutup Pj Ketua Bhayangkari Daerah Kepri tersebut.

Editor: Gokli