Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

7 Manfaat Berhenti Merokok, Perbaiki Sirkulasi Darah Hingga Hindari Kanker Darah
Oleh : Redaksi
Jumat | 14-02-2020 | 09:52 WIB
ilustrasi-berhenti-merokok1.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kebiasaan merokok kerap dituding sebagai tersangka di balik banyak kasus kesehatan. Imbauan untuk berhenti merokok pun dilancarkan lewat beragam media. Termasuk, desain bungkus rokok dengan gambar tenggorokan berlubang, gusi berdarah atau, jeroan tenggorokan yang bernanah.

Peringatan akan risiko dan bahaya juga didengungkan, bahkan ditulis pula di bungkus rokok.

Akan tetapi, kesadaran untuk berhenti tetap saja jadi keputusan masing-masing individu. Tanpa disadari berhenti merokok bakal mendatangkan banyak manfaat. Apa saja?

1. Memperbaiki sirkulasi darah
Manfaat berhenti merokok salah satunya perbaikan sirkulasi darah. Melansir dari Medical News Today, setidaknya setelah 20 menit Anda berhenti merokok detak jantung akan menurun dan kembali normal.

Kemudian diikuti tekanan darah menurun dan sirkulasi darah akan lebih baik. Hingga 2-12 pekan Anda berhenti merokok, sirkulasi darah sudah membaik. Saat sirkulasi darah membaik maka aktivitas fisik tak lagi terasa berat dan risiko penyakit jantung pun kecil.

2. Kemampuan indra pengecap dan penciuman makin baik
Harus diakui kebiasaan merokok membuat kemampuan pengecapan dan penciuman menurun. Berhenti merokok akan membuat kemampuan kedua indra ini sedikit demi sedikit kembali normal.

Selama dua hari berhenti merokok, saraf-saraf tepi akan kembali tumbuh dan kemampuan pengecap dan penciuman meningkat.

3. Jauh dari sinusitis
Sebuah riset yang diterbitkan pada 2017 di jurnal Otolaryngology, peneliti menemukan riwayat merokok dikaitkan dengan sinusitis kronis yang lebih parah. Sinusitis adalah kondisi yang mengakibatkan hidung tersumbat, keluar cairan, juga sensasi mirip ditekan. Rupanya berhenti merokok bermanfaat untuk mengurangi risiko gejala sinusitis.

"Ini adalah berita bagus karena sekarang kami memiliki data yang menyebut kesehatan pasien akan membaik termasuk sinus," kata Ahmad R.Sedaghat, asisten profesor otolaringologi di Harvard Medical School mengutip dari Everyday Health.

4. Fungsi seksual tidak terganggu
Tiap rokok yang Anda bakar bisa mengganggu fungsi seksual. Ini berlaku buat pria maupun wanita. Pada pria, merokok bisa meningkatkan risiko disfungsi ereksi alias impotensi.

Oliver Mollere, dokter di Ochsner Health Center, Louisiana berkata kebiasaan merokok bisa berpengaruh pada aliran darah ke penis.

"Banyak pasien pria terkejut dengan hal ini," kata Mollere.

Aliran darah ke penis sangat diperlukan untuk ereksi tetapi zat kimia pada rokok bisa turut mempengaruhi. Riset yang dipublikasikan di American Journal of Epidemiology menyebut pria yang berhenti merokok secara signifikan membaik dari kondisi impotensi.

Sedangkan pada wanita, merokok mengakibatkan penurunan lubrikasi pada vagina dan frekuensi orgasme.

5. Sistem imun menguat
Sistem imun yang kuat mampu menjauhkan Anda dari berbagai penyakit. Salah satu cara meningkatkannya adalah dengan berhenti merokok.

Berhenti merokok bermanfaat meningkatkan sirkulasi darah, meningkatkan kadar oksigen dan, menurunkan peradangan atau inflamasi. Semua ini akan meningkatkan daya tahan tubuh.

6. Risiko kanker rendah
Barangkali Anda selalu mendengar bahwa merokok bisa meningkatkan risiko kanker paru. Namun kenyataannya, merokok pun turut berkontribusi pada kanker kandung kemih.

Para ahli percaya bahwa merokok bisa menumpuk bahan kimia berbahaya di urin dan kemudian merusak lapisan kandung kemih.

7. Mulut dan gigi bersih
Jika diperhatikan, para perokok memiliki gigi kuning juga bau napas tak sedap. Berhenti merokok bermanfaat untuk membersihkan gigi juga mulut. Dalam seminggu berhenti merokok, efek ini akan tampak. Tak cuma bersih, mulut pun bisa jauh dari infeksi.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha