Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Konjen India Pelajari Peluang Investasi Perusahaan Bollywood di Batam
Oleh : Redaksi
Jum\'at | 21-06-2019 | 10:16 WIB
konjen-india-bp-batam-19.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Konjen India di Medan, Raghu Gururaj (jas Hitam) bersama Pejabat Direktorat Promosi dan Humas BP Batam. (BP Batam)

BATAMTODAY.COM, Batam - Konsul Jenderal India di Medan untuk Sumatera Indonesia YM Bapak Raghu Gururaj melakukan kunjungan ke BP Batam, Kamis (20/6/2019). Tujuan kedatangannya untuk mengeksplor potensi perdagangan denga Negara India di masa yang akan datang sekaligus menjalin hubungan baik dengan BP Batam sebagai organisasi yang memiliki otoritas di bidang Investasi Penanaman Modal Asing (PMA).

Raghu Gururaj mengatakan, pihaknya ingin mengetahui lebih jelas tentang Batam dan bagaimana fokus industri yang berkembang di kawasan yang dikenal sebagai kawasan paling strategis ini. Sehingga dia mengharapkan adanya sinergi yang akan terbentuk di masa yang akan datang antara Batam-Indonesia dengan India.

Sejumlah perusahaan besar India yang melakukan join ventures dengan Afrika dan Eropa telah membuka substation di Indonesia (Jakara dan Medan) juga menyampaikan niatnya untuk melihat kemungkinan ekpansi perusahaan ke Batam.

"Saya tertarik dengan bagaimana Batam dikenal oleh dunia industri. Lokasi sangat strategis, jadi saya ingin tahu apa saja fasilitas yang ditawarkan Batam tentang pajak bea masuk impor dan ekspor barang komponen," ungkap Raghu Gururaj.

Konjen Raghu mengatakan, industri India saat ini berkembang dengan pesat dan beberapa di antaranya sangat cocok dikalaborasikan dengan industri Batam seperti mulai dari industri manufaktur, telekomunikasi, infrastruktur, kesehatan dan pariwisata serta yang tak kalah menarik adalah industry perfilman.

Direktur Promosi dan Humas BP Batam, Budi Santoso bersama Kasubdit Promosi, Ferdiana Sumiartony yang menerima kunjungan ini menyambut dengan antusias. Mereka mengatakan BP Batam siap memberikan pelayanan terbaik bagi perusahaan yang berniat melakukan investasi atau perluasannya di Batam.

Ferdiana Sumiartony memaparkan sejumlah insentif dan fasilitas menarik di Batam seperti pembebasan Pajak Bea Masuk Impor dan Ekspor, Fasilitas Inland FTA, Pembebasan Pajak Pertambahan Nilai (Value Added Tax), fasilitas GSP (Generalized System of Prefrences), Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda dengan 57 negara, Biaya Investasi yang Terjangkau, Keamanan dan Kenyamanan menyimpan data di DRC (Data Recovery Center) BP Batam serta lokasi yang begitu strategis menjadi kehandalan Batam.

Dalam pertemuan tersebut, Konsul Jenderal India di Medan ini mengungkapkan ketertarikannya yang besar dengan proyek infrastruktur yang sedang dibangun oleh BP Batam seperti perluasan Bandara Internasional Hang Nadim dan rencana perluasan dan pengembangan Pelabuhan Batuampar serta rencana pengembangan Batam LRT (Light Rail Transit/Lintas Rel Terpadu).

"Industri India saat ini sedang gencar mengembangkan infrastruktur, para expertise (ahli) juga banyak berasal dari India bekerjasama dengan ahli dari Eropa, untuk itu sangat mungkin untuk melihat kemungkinan kerjasama dibidang ini kedepan," ungkap Raghu Gururaj.

Ke depan, dirinya mengharapkan akan ada pertemuan lanjutan untuk membahas prospek kerja sama ini lebih dalam. Raghu Gururaj berencana untuk segera menginformasikan hasil pertemuan hari ini dengan koleganya (pengusaha) di India.

Ferdiana menambahkan Batam memilik banyak industri unggulan selain manufaktur, BP Batam kini juga fokus mengembangkan industri jasa di antaranya adalah jasa kesehatan dan tourism berbasis digital. Keberadaan Nonga Digital Park dan Infinite Studios Batam juga dapat mendukung perkembangan Batam sebagai pusat industri digital dan mendukung industri perfilman.

Ia berharap negara Bollywood yang terkenal dengan industri filmnya dapat menggunakan Infinite Studios untuk bermain film sekaligus sebagai ajang promosi Batam. Dirinya mengungkapkan informasi tentang keberadaan Infinite Studio di Batam merupakan salah satu studio film terbesar di Asia Tenggara yang ikut memproduksi film-film dunia termasuk untuk Hollywood dan HBO.

Usai kunjungan ini, Konjen India bermaksud untuk datang kembali dengan Dubes India di Jakarta beserta pengusaha India ke Batam.

Editor: Gokli