Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pembentukan MEA Buka Peluang Investasi di Indonesia
Oleh : Okezone
Jum'at | 12-11-2010 | 10:15 WIB

Batamtoday, Batam-Terbentuknya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada 2015 mendatang menjanjikan peluang potensial bagi Indonesia, bila dilihat dari sisi perdagangannya.

"Ini karena ASEAN yang terintegrasi membuat pasar produk Indonesia menjadi lebih besar," kata Kepala Biro Kerjasama dan Studi ASEAN Detty H Agustiono saat menjadi pembicara di Seminar MEA 2015, Peluang dan Tantangan Bagi Perekonomian Indonesia, di Gedung Bank Indonesia, Batam, Jumat (12/11/2010).

Pada 2006 saja, tercatat jumlah penduduk ASEAN mencapai 567,6 juta orang dengan nilai total produk domestik bruto (PDB) sebesar USD1,1 triliun (tumbuh 7,7 persen). Prospek pertumbuhannya sendiri terus menjadikan ASEAN sebagai peluang pasar maupun basis produksi potensial.

"Secara sektoral, salah satu sektor potensial adalah sektor elektronik, termasuk di dalamnya industri teknologi informasi dan komunikasi. Sektor elektronik menjadi sektor yang punya tingkat integritas tinggi di ASEAN," jelasnya.

Hal ini, menurutnya, telah menjadi ASEAN sebagai basis produksi untuk produk elektronik. Untuk Indonesia, dari delapan sektor prioritas di luar jasa-jasa, Indonesia memiliki keunggulan di lima sektor yaitu pertanian, produk kayu, perikanan, produk karet, dan elektronik.

"Pemetaan sektor unggulan, lanjutnya, perlu dilakukan agar dapat dijadikan panduan dalam upaya peningkatan daya saing Indonesia," tukasnya.

Sementara dari sisi penanaman modal langsung (investasi), berbagai kerja sama regional untuk meningkatkan infrastruktur (pipa gas dan teknologi informasi) membuka peluang bagi perbaikan iklim investasi Indonesia, terutama dalam melancarkan program perbaikan infrastruktur domestik.