Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kominfo Kepri Bakal Buka Ruang Bagi Startup Lokal
Oleh : Redaksi
Rabu | 06-03-2019 | 11:04 WIB
zul-strat-up.jpg Honda-Batam
Kadiskominfo Kepri, Zulhendri saat peluncuran SIMANJA. (Pemprov Kepri)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Provinsi Kepri bakal membuka ruang khusus bagi kaum startup dan pelaku usaha lokal yang mengembangkan usahanya melalui teknologi internet yang ada di Kepri.

Ini merupakan upaya untuk mengembangkan sistem teknologi dan pengembangan usaha melalui teknologi internet yang mampu meningkatkan perekonomian daerah. "Ruang khusus atau layanan co working space ini nantinya bakal kami buat di gedung KSP ini untuk mendukung dan mengumpulkan kaum-kaum startup yang ada di Provinsi Kepri agar dapat mengembangkan usahanya lebih baik lagi," ungkap Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kepri, Zulhendri di Tanjungpinang, Selasa (5/3/2019) seperti dikutip situs resmi Pemprov Kepri.

Tak hanya itu, Zulhendri menambahkan keberadaan Kepri Smart Province (KSP) atau pusat informasi dan teknologi informasi di Provinsi Kepri bakal menghadirkan berbagai kemudahan untuk pengembangan teknologi Informasi (IT) di Kepri.

"Tak hanya jadi tempat berkumpul para kaum startup dan pebisnis yang memasarkan produknya dari Internet, nantinya kita juga akan memberikan pelatihan dan sosialisasi khusus terkait pemanfaatan IT tersebut khususnya bagi bisnis yang dijalankannya" tegas Zulhendri.

Menurut Zulhendri melalui program di KSP untuk kaum startup ini diharapkan menjadi ruang untuk saling interaksi dan berbagi serta pelatihan agar muncul pebisnis-pebisnis startup di Provinsi Kepri ini.

"Nantinya tak hanya ruang ,kita juga baka mverikan bimbingan khusus untuk mereka bagaimana mengembangkan bisnisnya melalui startup dan dapat menciptakan inovasi baru yang tak hanya berdampak pada peningkatan Perekonomian mereka namun juga pembangunan di Provinsi Kepri," tegas Zulhendri.

Apalagi, lanjut Zulhendri saat ini bisnis startup bukan lagi bisnis kecil bahkan bisa menjadi satu ladang bisnis yang menguntungkan bagi masyarakat. "Sehingga kami mengganggap keberadaan layanan co working space bagi pra startup ini penting," tegas Zulhendri.

Disampaikan Zulhendri juga, hingga saat ini pihaknya telah pun mendata sejumlah pelaku usaha startup yang ada di Kepri yang akan bergabung dalam layanan co working space di KSP.

"Sehingga KSP ini akan mampu menjadi tempat yang dapat digunakan masyarakat untuk pengembangan kreativitas dalam menggunakan teknologi informasi yang berkembang khususnya untuk peningkatan ekonomi masyarakat," tegas Zulhendri.

Editor: Gokli