Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ini Upaya Dinas Pertanian Karimun Penuhi Permintaan Nenas Negara Singapura
Oleh : Wandy
Rabu | 31-10-2018 | 15:29 WIB
sterilisasi-nenas1.jpg Honda-Batam
Gudang Sterilisasi Buah Nanas dan Pisang di Kundur Karimun. (Foto: Wandy)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Karimun, Muhammad Afan mengatakan ekspor buah nenas dan pisang ternyata belum memenuhi seluruh permintaan di Singapura.

"Yang kita ekspor baru 5 ton, sementara permintaan banyak. Maunya itu sekali ekspor 20 atau 25 ton. Namun kita terus melakukan upaya dimana kita berkoordinasi dengan petani baik melalui penyuluhan ataupun upaya lainnya," kata Afan, Rabu (31/10/2018).

Namun menurut Afan, untuk tahun 2019 mendatang, buah yang akan di ekspor ke Singapure telah tercukupi. Sebab hal tersebut baru dimulai dan butuh tahapan.

"Sekarang kita baru mulai untuk perubahan. Inshaa Allah bulan Februari 2019 mendatang dapat tercapai," katanya.

Sebab dia melihat adanya peluang lain yang terlihat pada ekspor perdana ini karena adanya bantuan yang diberikan oleh Bank Indonesia (BI).

"Tentu kita berharap nanti adanya kerjasama langsung dari Koperasi dengan PT Alamanda selaku eksportir. Nanti itu bisa diajukan ke BI. Sebab kita inginkan yang terbaik untuk petani," katanya.

Dan diketahui setelah dilakukan ekspor buah nanas dan pisang pada Sabtu lalu, Pemerintah Kabupaten Karimun akan kembali melakukan ekspor pada tanggal 5 November 2018 mendatang.

Editor: Yudha