BATAM, batamtoday - Selain berhasil mengamankan truk warna putih BP 8198 ZE yang membawa solar bersubsidi sebanyak 15 jerigen dengan total 500 liter, Selasa (31/1/2012) sekitar pukul 11.00 WIB di jalan raya Mukakuning, jajaran Satlantas Polresta Barelang juga menangkap mini bus Mitsubishi warna putih BP 7247 EX pelansir solar.

Mini bus yang dikemudikan oleh Yosep Benget Martua Gultom (31) ini diamankan dalam razia di jalan raya Bukit Mata Kucing, Selasa (31/1/2012) sekitar pukul 11.00 WIB, saat melaju dari arah Batuaji menuju Sekupang dan mencoba menghidari razia petugas dengan memutar balik arah.

Petugas yang curiga kemudian melakukan pengejaran dan berhasil menangkap mini bus tak jauh dari lokasi kejadian. "Sopir sempat mencoba melarikan diri tapi berhasil ditangkap tak jauh dari lokasi razia," kata Kanit VI (Tipiter) Satreskrim Polresta Barelang, Iptu Syafruddin, kepada batamtoday, Rabu (1/2/2012). 

Syafruddin menambahkan, ketika dilakukan pemeriksaan oleh petugas ternyata dari dalam mobil ditemukan tangki mobil yang dimodifikasi sedemikian rupa untuk menampung solar. 

"Di dalam mobil dibuat tangki modifikasi berbentuk segi empat untuk memuluskan aksi mereka," lanjutnya. 

Dari hasil pemeriksaan, sopir mengaku melakukan bisnis ini dengan cara mengisi solar diberbagai SPBU dengan jumlah yang tertentu, rata-rata disetiap SPBU sopir mengisi solar sebanyak Rp150 ribu dan diperkirakan muatan dari tangki ada sebanyak 250 liter solar. 

Adapun SPBU yang biasa dijadikan tempat mengisi solar antara lain, SPBU Tanjung Uncang, Simpang Base Camp, Tembesi sebelah kanan, Tembesi sebelah kiri, Batam Centre dan Simpang Kabil. 

"Sopir truk tak bisa menunjukan surat izin dari Disperindag saat diperiksa petugas, dan kini sopir sedang kita periksa untuk pengembangan kasusnya," terangnya. 

Guna pengembangan penyidikan  Satreskrim Polresta Barelang kini sedang melakukan koordinasi dengan pihak Metrologi untuk memastikan jumlah pasti muatan solar dalam mini bus yang diamankan tersebut. 

"Pemilik mini bus juga sedang kita buru untuk mengungkap kasus ini," pungkas mantan Kanit Reskrim Polsek Batu Ampar ini.