Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dinkes Karimun Gelar Kampanye Imunisasi Campak Rubella
Oleh : Wandy
Rabu | 01-08-2018 | 14:16 WIB
rubella-karimun1.jpg Honda-Batam
Kampanye Imunisasi Campak Rubella di SMPN Tebing Kabupaten Karimun. (Foto: Wandy)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Guna melindungi anak dan keluarga dari bahaya campak dan rubella, Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun menggelar pencanangan kampanye imunisasi Measles/Campak Rubella (MR) di SMPN 2 Tebing, Rabu (1/8/2018) pagi.

Kegiatan tersebut dibuka Bupati Karimun Aunur Rafiq dengan menekan tombol tanda dibukanya kegiatan tersebut serta dilanjutkan dengan suntik vaksin kepada siswa SMPN 2 Tebing Binaan.

Pelaksanaan kampanye imunisasi MR tersebut akan dilaksanakan selama 2 bulan, dengan harapan dapat tertuntaskan, sehingga eliminasi MR pada 2020 mendatang dapat diselesaikan di Kabupaten Karimun.

"Tunjuan kita selama 2 bulan ini akan terus dilaksanakan kampanye di setiap sekolah-sekolah dan di Kecamatan yang ada di Karimun. Pasalnya MR ini sudah dicanangkan Pemerintah Pusat dan akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan," kata Rafiq.

Walaupun, penyakit MR ini belum didapati obat penyembuhnya akan tetapi pihak Pemerintah Daerah berupaya untuk menangkal dengan vaksin secara dini dan terus dilakukan sosialisasi agar para orang tua juga memahami akan bahayanya MR ini.

"Untui itu sangat perlu dan penting kita sosialisasikan secara terus menerus, guna mencegah hal tersebut terjadi. Kita berharap program ini dapat berjalan dengan baik," katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi menambahkan, bahwa MR ini sangat berbahaya apabila diderita oleh ibu yang sedang hamil. Sebab akan berisiko cacat pada janin, keguguran serta menyebabkan kematian.

"Karena penyakit ini belum ada obatnya, maka kita melalui kampanye imunisasi ini setidaknya dapat mencegah agar hal tersebut tidak terjadi serta para orang tua lebih mengetahui akan bahanyanya panyakit MR tersebut," kata Rachmadi.

Dia juga mengatakan, sasaran yang dituju yakni bayi 9 bulan dan anak usia 15 tahun, dengan pencanangan kurang lebih selama 2 bulan, dan target dari Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun memvaksin sebanyak 65.090 anak di Karimun.

"Pasalnya campak dan rubella ini sangat menular dapat menyebabkan kebutan, cacat dan kematian. Oleh karena itu kita mencegah, sebab kita ingin menciptakan anak-anak yang sehat dan cerdas," katanya.

Editor: Yudha