Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

BC Batam Tingkatkan Patroli Anstisipasi Maraknya Penyelundupan Jelang Lebaran
Oleh : Romi Chandra
Sabtu | 02-06-2018 | 14:28 WIB
bc-raden-evy1.jpg Honda-Batam
Kabid Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi (BKLI) KPU BC Tipe B Batam, Raden Evy Suhartantyo. (Foto: Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Letak geografis Kota Batam, yang wilayah perairannya berbatasan langsung dengan negara tetangga, hingga kini masih kerap dijadikan sebagai jalur penyelundupan.

Apalagi, menjelang Lebaran, diperkirakan upaya penyelundupan akan semakin meningkat, sehingga diperlukan antisipasi dari pihak terkait, dalam hal ini Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai (KPU BC) Tipe B Batam.

Mencegah upaya penyelundupan, Kabid Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi (BKLI) KPU BC Tipe B Batam, Raden Evy Suhartantyo, mengatakan, ada beberapa langkah yang dilakukan untuk mengantisipasi penyelundupan.

"Segala bentuk upaya kita lakukan untuk mencegah penyelundupan, apakah narkotika, bahan pangan, maupun lainnya," ungkap Evy, Sabtu (2/6/2018).

Dijelaskan, beberapa langkah yang dilakukan, seperti melakukan patroli laut secara rutin dan targeting. "Patroli rutin akan kita tingkatkan, terutama pada jalur yang kerap dijadikan jalur penyelundupan," jelasnya.

Dilanjutkan, pihaknya juga akan mengoptimalkan penempatan anjing pelacak, K-9 di terminal-terminal penumpang kapal feri, baik domestik maupun internasional.

"Dengan menempatkan anjing pelacak, akan sangat membantu jika ada penumpang yang berusaha menyelundupkan narkotika," jelasnya.

Selanjutnya, tambah Evy, melakukan pengawasan patroli laut terpadu dengan sandi Operasi Sriwijaya bersama Kantor-kantor Bea Cukai se wilayah Pantai Timur Sumatera.

"Dengan patroli secara bersama-sama, akan memudahkan koordinasi jika ada pelaku penyelundupan berusaha kabur ke perairan daerah lain," tambahnya.

Di samping patrosil bersama petugas BC daerah lain, koordinasi pengawasan dengan aparat penegak hukum di wilayah Batam juga dilakukan. "Sinergitas dengan penegak hukum terkait, baik TNI AL maupun Polair terus kita lakukan, untuk bersama-sama mencegah penyelundupan," pungkasnya.

Editor: Yudha