Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemilik Rumah Sebut Dani Sudah Ngontrak 10 Tahun Lebih
Oleh : Charles / Dodo
Rabu | 18-01-2012 | 12:15 WIB
Evakuasi_mayat_korban_Dani_alias_Akim_yang_ditemukan_meninggal_di_rumah_kontrakanya.JPG Honda-Batam

Evakuasi mayat korban Dani alias Akim yang ditemukan meninggal di rumah kontrakanya

TANJUNGPINANG, batamtoday - Mendiang Dani alias Akim (60) yang ditemukan tewas membusuk diketahui telah menempati rumah kontrakan milik pasangan suami istri, Sumarno dan Rita Maryani selama lebih dari 10 tahun. Pria itu juga dikenal memiliki pribadi yang baik.

Demikian dikatakan Sumarno dan Rita Maryani, pada sejumlah wartawan saat polisi dan pihak RSUD Tanjungpinang mengevakuasi jazad Dani dari kamar lantai II rumah kontrakannya, di Jalan Yos Sudarso nomor 4-b, Batu Hitam Tanjungpinang Barat, Selasa (18/1/2012). 

"Dia sudah 10 tahun ngontrak di sini, dan selama ini dia sangat baik, dia memang hanya tinggal sendiri. Kami juga tidak tahu dimana keluaraganya," ujar Rita. 

Ditanya kapan pemilik rumah terakhir ketemu dan bertegur sapa dengan korban, Rita dan suaminya mengatakan mereka terakhir bertemu dan bertegur sapa dengan Dani sekitar seminggu yang lalu. Selain itu yang bersangkutan tidak pernag mengeluh dan bertanya pada pemilik rumah, hingga perbincangan diantara mereka juga sangat jarang. 

"Dia ini orangnya, jarang bertegur sapa, kalau tidak ada sesuatu hal yang penting, tetapi sepengetahuan kami. Dia ini katanya adalah pengusaha bauksit, dan yang sering mengunjungi dia adalah si Aim, teman karibnya yang tuna wicara," kata Sumarno. 

Sementara itu, Aim teman korban, terlihat terpukul dengan penemuan mayat rekannya. Dengan menggunakan bahasa isyarat, Aim mengatakan kalau Dani adalah kawan dekatnya dan terakhir ketemu 3 hari yang lalu. Kendati pada Senin lalu dirinya, sempat memgunjungi korban, namun saat pintunya digedor-gedor, bahkan dengan menggunakan sebuah galah mengetuk pintu kamar lantai II kontrakannya, yang saat itu terlihat terbuka, juga tidak ada jawaban. 

Hingga akhirnya, pemili rumah Rita Maryani curiga melihat jendela kamar lantai II kontrakan korban yang tidak pernah tertutup. Selain itu, Rita juga mengaku semakin curiga dengan bau busuk yang merebak dari dalam kamar korban. 

Di tempat yang sama, Salim (60) kakak kandung Dani mengaku kalau selama ini dirinya jarang berhubungan dengan adiknya. Terkecuali, satu bulan lalu dirinya ditelepon Dani yang mengatakan kalau dirinya sedang berada di Batam. 

"Selama ini, kita jarang berhubungan, tetapi dia mengaku berusaha bauksit," ujarnya. 

Sedangkan mengenai keluarga korban, dikatakan Salim, sebelumnya sudah lama berpisah dengan isterinya dan 3 anaknya.