Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Aliansi Mahasiswa Tanjungpinang Demo Tolak Kenaikan Pass Pelabuhan
Oleh : Roland Hasudungan Aritonang
Senin | 28-05-2018 | 10:40 WIB
demo-mahasiswa1.jpg Honda-Batam
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam aliansi mahasiswa di Tanjungpinang, menggelar unjuk rasa penolakan kenaikan pass pelabuhan yang dilakukan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang (Foto: Roland Hasudungan Aritonang)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam aliansi mahasiswa di Tanjungpinang, menggelar unjuk rasa penolakan kenaikan pass pelabuhan yang dilakukan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang, Senin (28/5/2018).

Korlap unjuk rasa, Norbariyansyah, mengatakan dirinya bersama aliansi mahasiswa Tanjungpinang melakukan 100 persen penolakan terhadap kenaikan tarif boarding pass masuk Pelabuhan SBP oleh PT Pelindo I Tanjungpinang.

"Kegiatan ini untuk melakukan penolakan kenaikan pass, karena kenaikan sangat tidak relevan dan kenaikan ini sejatinya harus didukung dengan faktor fasilitas yang mendukung," kata Norbariyansyah dalam orasinya.

Selanjutnya dalam orasinya, aliansi mahasiswa Tanjungpinang ini merasa, dengan akan dilakukan kenaikan tarif pass pelabuhan tersebut sangat berdampak dan membebankan masyarakat Kepri.

"Apalagi dengan ekonomi yang lesu seperti ini, kami sangat menolak sebelum pelayanan ditingkatkan," ujarnya.

Sementara itu, berdasarkan Peraturan Menteri nomor 72 tahun 2017 Bab II Pasal 3 tentang jenis tarif pelayanan jasa keseluruhan, mahasiswa mendesak pihak PT Pelindo agar bisa membedakan tentang tarif jasa barang dan tarif penumpang.

"Demi PAD rakyat dikorbankan, Pemerintah Kota Tanjungpinang pun harus bertanggung jawab," ucapnya.

Sampai berita ini diunggah, sejumlah mahasiswa masih melakukan orasi di depan pintu masuk Pelabuhan SBP Tanjungpinang sambil menunggu pimpinan PT Pelindo I Tanjungpinang.

Editor: Udin