Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mandala bangkrut

4 Wisatawan Terlantar Seharian di Changi
Oleh : Ali
Kamis | 13-01-2011 | 14:13 WIB
4_wisatawan_terlantar.JPG Honda-Batam

4 wisatwan asal Kota Bandung, Irsyad Akamala Mukhtar (23), Abu Rizal (22), Anton (24), Yogi Gunawan (22), saat berada di Bandara Hang Nadim Batam, Ke-empat wasatawan ini se,pat terlantar di bandara Changi, Singapura. (Foto: Ali).

Batam, batamtoday - Empat orang wisatawan asal Kota Bandung, Irsyad Akamala Mukhtar (23), Abu Rizal (22), Anton (24), Yogi Gunawan (22) yang sedianya menggunakan Maskapai Mandala Airlines kembali ke tanaha air, akhirnya terlantar di Bandara Changi Singapura selama 1 hari karena Mandala Bangkrut.

Keempat wisatawan asal Bandung ini berangkat dari Bandung menuju Bandara Cahangi Singapura selama 3 hari, Senin (11-13/1) lalu. ketika akan kembali ke tanah air, keempatnya tidak bisa berangkat, karena Maskapai Mandala tidak beroperasi lagi.

"Kami mendengar informasi tersebut, dan kami melakukan pengecekan di salah satu media online ternyata Mandala tidak beroperasi lagi," kata Irsyad kepada wartawan di Bandara Hang Nadim Batam siang tadi.

Menurut Anton, ketika ia bersama 3 rikennya akan pulang dengan meggunakan tiket aaskapai Mandala yang telah dibeli degan harga promo, di Bandara Changi Singapura sekitar pukul 9.15 waktu Singapura. Ketika itu, ia akan melakukan konfrom ke perwakilan maskapai Mandala di sana, ternyata setelah di cek, tidak ada perwakilan maskapai Mandala di Bandara Changi.

"Jadi kami mendapat kabar dari petugas bandara disana untuk kembali lagi sekita pukul 23.20 waktu singapura, tapi nyatanya setelah kami kembali, tetap tidak ada penerbangan juga," keluh Anton.

Anton mengatakan, ia berswama 3 rekannya terpaksa harus membeli tiket kapal fery tujuan Singapura-Batam dengan harga 23 $ sing/orang.

"Gara-gara Mandala Bangkrut kami juga ikutan bangkrut," ucap Anton.

Kenapa? lanjut Anton, karena setelah membei tiket kapal, kami harus kembali membeli tiket pesawat Maskapai Lions dengan harga Rp 360 ribu/ orang.

"Belum lagi untuk makan kami selama di Singapura dan kembali ke Bandung, Betul-betul bangkrut kami bang," ujarnya dengan kesal.

Ia juga sempat menghubungi KBRI di Singapura, untuk memcari informasi soal tidak adanya penerbangan mandala Airleines. .

"kami coba hubungi KBRI di Singapura beberapa kali, tetapi tetap juga tidak diangkat telepon dari kami," ungkapnya.

Keempat wisatawan ini mengaku tidak tahu harus kemana meminta penggantian uang mereka..