BATAMTODAY.COM, Karimun - Sedikitnya 13 anak di bawah umur yang menjadi korban sodomi seorang kake AM (56) di Kabupaten Karimun akan menjalani pemulihan mental, dengan melakukan konsultasi ke psikolog.

Upaya pemulihan mental para korban sodomi ini dilakukan Dinas P2KBP3A Kabupaten Karimun, setelah mereka membuat laporan ke Polisi.

Kasi P2KBP3A Kabupaten Karimun, Winda Lusiana menymapaikan, pemulihan mental perlu dilakukan agar kejadian yang mereka alami tidak berdampak di kemudian hari. "Anak-anak akan kita bawa untuk perbaikan mental dengan melakukan konsultasi ke psikolog, mudah-mudahan cara ini dapat mengembalikan mental dan trauma yang mereka alami," katanya, saat ditemui di Mapolres Karimun, Jumat (5/1/2018).

Dikatakan Winda, pihaknya belum bisa memastikan berapa lama waktu pemulihan mental para korban. Sebab, pemulihan mental ini tergantung pada kondisi anak.

"Pasalnya pola pikir anak-anak tidak semua sama, untuk itu perlu waktu untuk pemulihan, dan para korban rencananya akan kita visum," pungkasnya.

Sebelumnya, Satreskrim Polres Karimun mengamankan AM (56) karena diduga telah melakukan tindak pidana pencabulan dengan menyodomi 8 orang anak laki-laki. Para korban AM itu adalah kus (13), bah (12 ), adi (16), bang (14), mok (15), sis (17), kur (14), ris (14 tahun) di Kampung Baru Kecamatan Tebing.

"Tersangka kita amankan karena telah melakukan perbuatan pencabulan terhadap 8 orang anak laki-laki dibawah umur dengan cara di sodomi yang dilakukan sejak 2016 ," kata Kasat Reskrim Polres Karimun AKP Lulik Febyantara, Kamis, (4/1/2018) pagi.

Editor: Gokli