Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

15 Tersangka Judi Siji Diamankan Polisi
Oleh : Ali
Senin | 10-01-2011 | 20:02 WIB
Tersangka_di_giring_petugas.JPG Honda-Batam

Beberapa tersangka di girng petugas (baju Putih) usai menjalani pemeriksaan diruangan perlindungan perempuan dan anak (PPA) Polda Kepri.

Batam, batamtoday - Belasan orang anggota atau karyawan bandar judi jenis siji ditangkap dari dua lokasi berbeda di kota Batam, di Ruko Dian Center (belakang DC Mall, Jodoh) dan  Perum Citra Batam (Grend Land, Batam Center), Senin (9/1),

Penangkapan dilakukan Satuan Pidana Umum Direktorat Reskrim Polda Kepri berkat informasi yang disampaikan kepada aparat.

Penggrebegan dan penangkapan pertama kali dilakukan di Ruko Dian Center, pada Minggu (9/1) sekitar pukul 14.15 WIB. Aksi aparat Polda pada siang hari ini membuat warga sekitar terkejut.

Dari lokasi perjudian ini polisi berhasil mengamankan Al dan 12 orang lainnya serta barang bukti satu unit mesin Fax, satu unit komputer jinjing, satu unit mesin foto copi, satu unit kalkulator, dan uang tunai sebanyak Rp 27,6 juta.

Dari hasil pengembangan yang dilakukan polisi, tidak lama berselang polisi kembali melakukan penggerebekan di Perum Citra Batam, Dari lokasi ini polisi menangkap AE dan YA yang bertugas melakukan rekap. dari tangan AE dan YA polisi menyita barang bukti rekapan,

Keterangan dihimpun menyebutkan sindikat perjudian jenis siji sudah beroperasi ckup lama, dan selama ini beroperasi dengan aman-aman saja. Ditaksir bandar judi di dua lokasi tersebut mampu meraup keuntungan ratusan juta pada tiap pengeluaran.

Pada saat ini 15 anggota sindikat perjudian siji tersebut diamnakan dan dimintai keterangan di ruangan perlindunggan perempuan dan anak (PPA) Polda Kepri, Informasi menyebutkan bahwa diantara ke 15 pelaku yang tertangkap ada yang merupakan bandar judi, pekerja dan juga pemain judi siji, bahkan diantaranya ada beberapa wanita yang masih remaja.

Informasi diperoleh batamtoday menyebutkan, jaringan sindikat judi jenis siji ini memiliki jaringan luas di wilayah Kepri, mulai dariBatam, Tanjung Pinang, Tanjung Balai karimun, hal itu terlihat  dari bukti rekapan yang diamankan polisi.

Kasat I Dit Reskrim Polda Kepri AKBP Asrial saat dihubungi wartawan, belum dapat memberikan informasi keronologis tangkapan ke 15 tersanga secara rinci. Dengan alasan barang bukti masih berantakan.

"Besok aja kita ekspose, sekarang barang buktinya masih berserakan,"cetus Asrial singkat.