BATAMTODAY.COM, Karimun - Kantor Imigrasi Kelas II Tanjung Balai Karimun mendapatkan terbanyak kedua Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) laut di bidang penolakkan masuk dan pencegahan keluar wilayah Indonesia tahun 2017.

Berdasarkan pencapaiannya kantor Imigrasi Kelas II Tanjungbalai Karimun yang bertempat di Kelurahan Sei Lakam Barat, menerima penghargaan dari Kementrian Hukum dan HAM (Kemenhumkam) RI tahun 2017.

Kantor Imigrasi Kelas II Tanjung Balai Karimun juga mendapatkan penghargaan lain, kedua penghargaan tersebut yakni penghargaan dari Menteri Hukum dan HAM kepada Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Tanjung Balai Karimun Mas Arie Yuliansyah Dwi Putra, sebagai penggagas atau perancang sistem Anjungan Paspor Mandiri (APM).

Serta mendapat peringkat kedua dalam penilaian kinerja pelaksanaan anggaran terbaik satker sektor politik, hukum dan keamanan sepanjang semester I dari Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kepri.

"Inovasi unggulan yang telah kita lakukan terkait pelaksanaan tugas dan fungsi keimigrasian adalah APM," kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Tanjung Balai Karimun, Mas Arie Yuliansyah Dwi Putra, Selasa (19/12/2017).

Penyerapan anggaran Dipa 2017 mencapai 99,67 persen dan adapun pagu awalnya Rp5.457.187.000 dan yang terealisasi sebesar Rp5.438.924.525.

Sementara itu dikesempatan yang sama, Kasi Insarkomkim Kantor Imigrasi Kelas II Tanjungbalai Karimun, Ryawanti Nurfatimah mengatakan pihaknya juga melaksanakan sosialisasi terkait APM, baik secara langsung, menggunakan video, media sosial, media massa, pawai mobil hias dan pameran.

"Kita juga melakukan pemusnahan arsip subtantif keimigrasian secara prosedural dari tahun 2013 sampai dengan 2016, baik WNI ataupun WNA. Sementara untuk jumlah Exit Permit Only (EPO) sejak Januari hingga November sebanyak 1.269 orang," kata Rya.

Editor: Gokli