BATAMTODAY.COM, Anambas - Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Siantan Tengah, sangat membutuhkan sarana dan prasarana kesehatan. Dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, yang juga merupakan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Anambas.

"Pelayanan kami memang ada kelumpuhan di bidang sarana dan prasarana, tetapi kami tetap berupaya memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Sarana prasarana yang sangat kami butuhkan itu, ambulance, kursi roda dan alat kesehatan serta tenaga kesehatan (perawat)," ujar Kepala TU Puskesmas Siantan Tengah, M Birul, Jumat (17/11/2017).

Selain bidang sarana prasarana, sambung Birul, Puskesmas Siantan Tengah butuh listrik yang beroperasi selama 24 jam. Pasalnya, listrik merupakan salah satu sarana pendukung pelayanan kesehatan.

"Listrik di sini (Air Asuk, Siantan Tengah) hanya beroperasi 6 jam yakni dari pukul 18.00 WIB hingga 24.00 WIB. Selebihnya, kami terpaksa menggunakan genset. Listrik ini merupakan sarana pendukung pelayanan kesehatan. Bicara kesehatan, ini juga menyangkut dengan nyawa. Memang takdir diatur oleh Yang Maha Kuasa, tetapi kita tidak ingin masyarakat menderita karena keterbatasan sarana dan prasarana," tegasnya.

Dia menguraikan, jumlah tenaga kesehatan di Puskesmas Siantan Tengah yakni 35 orang yang terdiri dari 3 dokter umum, 1 dokter gigi, 20 perawat dan 11 bidan.

"Untuk bidan dan perawat tersebar di lima Puskesmas Pembantu (Pustu) dan aktif memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Hanya saja kami sudah mengusulkan penambahan tenaga kesehatan (perawat) tetapi belum ada realisasi dari Dinas Kesehatan," urainya.

?Salah satu tokoh masyarakat, Wahyudi, berharap agar Pemerintah Daerah memperhatikan Puskesmas Siantan Tengah. "Kami berharap, Pemda hadir bagi masyarakat Siantan Tengah, baik itu di bidang kesehatan maupun pembangunan," harapnya.

Editor: Udin