Panen Jagung dan Cabai Milik Kelompok Tani di Bintan

BATAMTODAY.COM, Bintan - Panen jagung dan cabai milik kelompok tani di Bintan, Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun mendorong Petani Bintan agar terus dapat meningkatkan hasil produksi pertaniannya.

Dalam meningkatkan hasil pertanian, Nurdin juga menyarankan petani agar memanfaatkan teknologi pertanian, hingga hasil dan kualitas produksi dapat meningkat.

"Saat ini pasar hasil pertanian di Kepri masih cukup bagus untuk memenuhi kebutuhan pangan produk produk pertanian. Jika pertaniaan Kepri dapat memenuhi kebutuhan pangan dalam daerah, maka sejumlah bahan pokok rumah tangga tidak perlu lagi didatangkan dari luar daerah," ujar Nurdin pada panen perdana jagung dan cabai di Kawasan Gunung Bintan, Kilometer 47, Kabupaten Bintan, Senin (6/11/2017).

 
Dengan jenis dan jagung manis seperti ini, tambah Nurdin, pasar pasti akan senang dan diharapkan ke depan dapat semakin meningkat dan banyak panennya.

Tanaman pertaiaan jagung dan cabai yang dipanen Gubernur, meropakan hasil pertaniaan Kelompok Tani Budi Luhur dan Kelompok Tani Tunas Jaya Gunung Kijang.

Dengan pengelolaan sistim kelompok sebagaimana yang dilakukan Tunas Jaya dan Budi Luhur, Nurdin berharap akan memotivasi kelompok tani lainnya untuk fokus menanam dan mengurus produk unggulan hasil pertanian di Bintan.

"Apalagi tanaman yang ditanam juga berbeda-beda. Manajemen pengelolaan hadil produksinya juga perlu diatur, sehingga hasil produksi hasil pertanianya dapat diterima pasar dengan baik serta harganya tidak anjlok ketika musim panen tiba,” kata Nurdin.

Kehadiran Gubernur pada panen perdana ini, selain untuk mendorong produksi terus meningkat, juga memperkuat silaturahmi dengan petani. Nurdin juga menjemput aspirasi kelompok tani sehingga dapat meningkatkan produksi mereka.

Pada kesempatan itu, para petani menyampaikan harapan mereka agar mendapat bantuan untuk peningkatan hasil panen. Di antara yang disampaikan adalah mesin hand traktor, bantuan pupuk subsidi, pupuk kandang dan bibit. Mereka juga minta bantuan mobil pikc-up sehingga mudah mengangkut ke pasar dan alat-alat penyiraman.

Pada kesempatan itu Nurdin mengatakan pihaknya segera memberi bantuan. Namun, bantuan-bantuan peralatan pertanian yang diberikan nanti harus dijaga. Sehingga pemanfaatannya bisa lama.

"Semua harus sama-sama berperan agar ekonomi masyarakat bergerak dan inflasi menurun. Kalau sudah bersama, tak ada masalah yang tak terselesaikan," kata Nurdin.

Editor: Udin