Istri Dicium Teman Sendiri, Kaka Tikam Samsul di Pantai Stres
Oleh : Romi Chandra
Kamis | 30-03-2017 | 16:02 WIB
Kaka-pelaku-penikaman-teman-sendiri1.gif

Kaka (bersebo) ditangkap karena menikam Samsul di Pantai Stres. (Foto: Romi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang pria berinisial GS alias Kaka (32) nekat menikam temannya sendiri bernama Samsul Bahri (40), karena tersulut emosi setelah mendapat laporan dari istrinya pernah dicium oleh korban.

Kanit Reskrim Polsek Batuampar, Iptu Ferry Supriadi, mengatakan, Kaka ditangkap karena menikam Samsul menggunakan sebilah pisau. Hal itu dilakukan karena tersulut emosi akibat korban diduga mengganggu istrinya.

Dijelaskan, kejadiannya pada Rabu (22/3/2017) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB, di pos sekuriti kawasan Pantai Stres, Batuampar. Awalnya, Kaka menghubungi korban agar datang ke lokasi. Ia berpura-pura minta tolong sama korban untuk membelikan narkoba jenis sabu. Sesampai korban di lokasi, pelaku langsung menyerang dan menikam pada bagian pinggang sebelah kanan.

"Alasan pelaku melakukan hal tersebut, karena emosi korban mengganggu istrinya. Pisau itu sepanjang 15 cm meter dan dijadikan mainan kalung oleh pelaku. Akibatnya, korban harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan," jelas Ferry, Kamis (30/3/2017).

Sementara pelaku sendiri, berhasil dibekuk di rumahnya, kawasan Jodoh, keesokan harinya, Kamis (23/3/2017). "Awalnya kita sudah menyuruh pelaku datang baik-baik. Namun ia tidak muncul, sehingga akhirnya kita melakukan pengembangan dan berhasil membekuk pelaku," lanjutnya.

Akibat perbuatannya, Kaka dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan, dengan ancaman lima tahun penjara.

Sementara itu, kepada wartawan Kaka mengaku emosi setelah mendapat laporan bahwa pelaku pernah mencium istrinya. Bahkan, korban menjelek-jelekkan pelaku kepada istrinya sendiri.

"Saya sudah kenal lama dengan dia (korban). Dia mengatakan kepada istri saya bisa jadi dukun dan menerawang apa saja yang dilakukan saya di luar rumah. Katanya kepada istri saya bahwa istri saya diguna-guna karena mau saja menurut dengan saya," akunya.

Parahnya lagi, tambah Kaka, korban mengatakan kepada istrinya, agar diobati dengan cara dicium. "Istri saya seperti terpedaya atau dihipnotis. Kening dan pipi istri saya dicium. Setelah itu istri saya sadar dan mengancam akan mengatakan pada saya. Namun dia meminta jangan diadukan. Korban juga menyuruh istri saya datang ke kosannya sendirian," terang Kaka.

Karena mendapat laporan tersebut, Kaka nekat menikam korban, dengan niat memberi peringatan. "Niat saya hanya memberi peringatan, agar dia tidak macam-macam lagi. Saya tidak terima kalau istri saya diganggu," tegasnya.

Editor: Yudha