Drainase Proyek Pollux Habibie Berpotensi Sebabkan Banjir
Oleh : Hadly
Jum'at | 02-12-2016 | 13:50 WIB

BATAMTODAY.COM, Batam - Kepala Badan Pengendara Dampak Lingkungan (Bapedal) Kota Batam, Dendi Purnomo mengatakan sejauh ini pihaknya belum melakukan penindakan terhadap tiga perusahaan developer yang proyek pembangunannya berpotensi menyebabkan banjir.

"Karena tim masih mengevaluasi pekerjaan tanah dan drainase ketiga perusahaan itu," kata Dendi (2/12/2016).

Ia mengatakan pengentasan banjir yang lakukan bentuk komitmen dari Pemko Batam. Empat SKPD yang terlibat dalam evaluasi yang dilanjutkan dengan penghentian sementara pekerjaan yang tengah dilakukan perusahaan terdiri Bapedal, PU, Dishub dan Distako.

Tiga perusahaan developer tersebut PT Sumber Metalindo Perkasa di Sei Langkai, kegiatan perumahan Dream Land di Sagulung serta proyek Pollux Habibie di Batam Centre. Untuk proyek Pollux Habibie, katanya pekerjaan cut and fill sudah selesai dilakukan.

"Pekerjaan cut and fill nya (pollux cs) sudah selesai, namun masih tahap pekerjaan proyek makanya masalah drainasenya sedang kita evaluasi agar tidak banjir," terang Dendi.

Tindakan penghentian sementara aktivitas cut and fill dilakukan pada 12 perusahaan yang melakukan pemotongan dan penimbunan tanah sudah dilakukan tim Pemko Batam sejak Senin (28/11/2016) hingga Kamis (30/11/2016) kemarin karena diduga menyebabkan terjadinya banjir.

"Perusahaan ini akan ditinjau kembali dari pekerjaannya agar tidak berdampak pada masyarakat sekitar. Senin akan dirapatkan dengan pihak terkait," ujar Dendi.

Untuk itu, ia meminta kepada pengusaha yang melakukan kegiatanya tersebut untuk tetap memperhatikan dampak yang dirasakana masyarakat khususnya warga sekitar yang mendapat langsung dampak dari aktifitas cut and fill tersebut.

"Harapan kami pengusaha yang melakukan kegiatannya agar lebih memperhatikan dampaknya, saling pengertian aja. Jadi tidak ada yang dirugikan dari pekerjaannya," tuturnya.

12 perusahaan yang dihentikan aktifitas cut and fill yakni:

1. PT Lindung Alam Batam di Sagulung
2. PT Jutam Ready Mix di Bengkong
3. PT Pendawa Sukses di Tanjungpiayu
4. PT Mulya Reality Batindo di Batubesar
5. PT Kopkar di Tiban
6. PT Sijorat Arta Sukses di Tiban
7. PT Silma Sunter Agung di Nagoya Hill
8. PT City Property di Tg Pinggir
9. PT Menara Anugrah Aditama di Telagapunggur
10. PT Darma Tunggal Usaha
11. PT Maulana Putra Catur di Patam
12. PT Batam Steel di Tg Uncang

Editor: Yudha