Tekan Tombol di Panic Button, Polisi Langsung Datang

Aplikasi Panic Button Rancangan Polresta Barelang Segera Diluncurkan
Oleh : Romi Chandra
Kamis | 06-10-2016 | 18:38 WIB
Aplikasi-panic-buttom-Polres-Barelang.gif

Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Memo Ardian mengatakan, pengguna sistem ini bisa mendaftarkan diri pada aplikasi yang bisa didownload melalu playstore.  Jika terjadi tindak kejahatan, pengguna bisa langsung menekan tombol pada aplikasi, dan langsung terkoneksi pada ponsel-ponsel pintar milik personil kepolisian. (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Aplikasi Panic Button yang diprakarsai Polresta Barelang untuk menciptakan keamaan dan semakin memudahkan pelayanan, direncanakan secepatnya akan direalese. 

Bahkan, saat ini juga telah dilakukan sosialisasi ke tengah masyarakat. Sebagai tahap awal, sosialisasi digelar hari ini, Kamis (6/10/2016), di lantai dua Mapolresta Barelang, mengundang pihak Bank, Money Charge, perusahaan, RT dan RW.

Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Memo Ardian, mengatakan, sistem ini berbasis android. Nantinya, para pengguna bisa mendaftarkan diri pada aplikasi yang bisa didownload melalu playstore.

Kegunaannya, jika terjadi tindak kejahatan, pengguna bisa langsung menekan tombol pada aplikasi, dan langsung terkoneksi pada ponsel-ponsel pintar milik personil kepolisian.

"Rancangan ini sudah lama diwacanakan. Hanya saja, bedanya kalau rancangan awal semua terkoneksi ke kantor, tapi sekarang dikoneksikan pada ponsel-ponsel anggota," ungkap Memo.

Selain itu, untuk membuat personil lebih semangat menjaga keamanan, nantinya personil polisi yang paling cepat datang ke lokasi begitu ada kejadian, akan mendapatkan bonus.

"Dari kepolisian akan memberikan bonus tersendiri pada anggota yang paling cepat datang ke lokasi kejadian jika tombol itu berbunyi," lanjutnya.

Ia juga berharap, begitu aplikasi ini sudah resmi digunakan, bisa menekan angka kriminalitas di Batam khususnya. "Program ini kita buat memang untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan di tengah-tengah masyarakat," pungkasnya.

Editor: Udin