Penyelundup Ponsel Rekondisi Terancam Lima Tahun Penjara

Penyelundup Ponsel Rekondisi Terancam Lima Tahun Penjara

Oleh : Romi Chandra

Sabtu | 16-04-2016 | 16:12 WIB

Anggota Satreksrim Polresta Barelang saat menghitung ponsel selundupan. (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Empat terduga pelaku penyelundupan ratusan handphone rekondisi yang diamankan di Jembatan 5 Barelang, terancam hukuman pidana selama lima tahun penjara atau pidana denda Rp2 miliar.

Kapolresta Barelang, Komisaris Besar Helmy Santika, mengatakan, sanksi pidana tersebut, sesuai dengan pasal 62 Undang-undang nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.

Dalam hal ini lanjutnya, ponsel yang akan diselundupkan tersebut sudah menyalahi aturan, yakni barang bekas atau yang sudah rusak, diperbaiki dan direkondisikan seperti baru lagi.

"Mereka akan dijerat UU Perlindungan Konsumen. Dari namanya saja sudah jelas, rekondisi. Berarti bukan barang original keluaran dari pabrik lagi. Namun barang yang sudah bekas diganti cassing mrnjadi baru, atau yang sudah rusak diperbaiki, dan dibentuk seperti baru," jelasnya, tanpa menyebut nama-nama terduga penyelundup itu.

Sejauh ini, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku. "Untuk lebih jelasnya, bisa langsung ditanya ke Kasat Reskrim," pungkasnya.

Sebelumnya, Upaya penyelundupan ratusan handphone rekondisi dari berbagai merek ke luar Batam, berhasil digagalkan jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Barelang. Empat pelaku juga turut diamankan, Sabtu (16/4/2016).

Baca: Satreskrim Polresta Barelang Gagalkan Penyelundupan Ponsel Rekondisi di Jembatan 5 Barelang

Keterangan yang didapat, upaya penyelundupan itu digagalkan saat pelaku mencoba keluar Batam melalui Jembatan 5 Barelang. Namun upaya tersebut diketahui, dan para terduga pelaku beserta barang bukti langsung diamankan ke Mapolresta Barelang.

Editor: Dodo

TERKINI
POPULER

Kalahkan Arab Saudi 2-0, Peringkat FIFA Indonesia Ungguli Malaysia

AI Diproyeksi Hasilkan 680 Miliar Dolar AS Selama 15-20 Tahun ke Depan

Paslon Firman-Ery Janjikan 1.000 SIM Gratis Setiap Tahun Bagi Masyarakat Karimun

Pengguna QRIS Naik Jadi 54 Juta per Oktober 2024

Polres Karimun Launching Gugus Tugas Ketahanan Pangan di Desa Pangke

Begini Hitung-hitungan Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026

Truk Pengangkut Ayam Tabrak Motor di Toapaya, Pengendara Terluka Parah

Bus Nirwana Garden Terlibat Kecelakaan di Jalan Raya Tanjunguban, Pengendara Motor Terjepit

Polsek Bintan Utara Tangkap Pelaku Curanmor di Tanjunguban, Barang Bukti Berhasil Diamankan

Ketua DPD RI Minta Program Transmigrasi Diintegrasikan dengan Program Food Estate

Polisi Bintan Gagalkan Upaya Bunuh Diri Pemuda Kijang Live di Tiktok

Tim NADI Sebut Drama Pembatalan Debat Oleh Ketua KPU Batam Rugikan Masyarakat

Berantas Judi Online, Kementerian Komdigi Perkuat Patroli Siber

Polres Karimun Musnahkan 9 Kg lebih Barang Bukti Sabu Tangkapan Kodim 0317 Tbk dan Bea Cukai

Polres Karimun Ungkap 9 Kasus Narkoba dengan 13 Tersangka