Kapal Pompong Tenggelam di Perairan Sedanau

Korban Tewas Jadi 6 Orang, 3 Masih Dinyatakan Hilang
Oleh : Harun Al Rasyid
Minggu | 07-02-2016 | 17:30 WIB
Korbanpompong.jpg
Salah satu korban tenggelam kapal pompong di Pulau Sendano dalam kondisi mengenakan (Foto : Harun Alrasyid

BATAMTODAY.COM, Batam - Tim gabungan pencarian korban kapal kayu atau pompong bernumpang 67 orang, sebelum disebut 75 orang, yang tenggelam di perairan Sedanau saat berlayar dari Pulau Seluan menuju Pulau Sedanau, Sabtu (6/2/2016) sekitar pukul 07.00 WIB, terus dilakukan. 

Menurut sumber BATAMTODAY.COM di Natuna, hingga saat ini, setidaknya 6 penumpang telah ditemukan dalam kondisi tewas.

Sementara 3 penumpang lainnya masih dalam pencarian yaitu Diana (4) warga Sedano dan 2 anak kembar. Kedua anak kembar yang belum diketahui namanya secara pasti merupakan anak dari Ita yang selamat dalam kejadian tersebut 

"Enam orang meninggal, 3 orang masih hilang, lebihnya selamat," ujar sumber, Minggu (7/2/2016). Baca: Kapal Pompong Dikabarkan Tenggelam di Perairan Sedanau, 2 Tewas 5 Hilang

Lanjut sumber tadi, kapal kayu jenis pompong 6 GT nahas itu berangkat dari Pulau Seluan sekitar pukul 06.00 WIB menuju ke Pulau Sendano, Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna. Namun baru berlayar sekitar 1 jam perjalanan, ombak besar menghantam lambung kapal sehingga menumpahkan isi muatannya. 

"Sebetulnya itu kapal kayu bukan untuk penumpang, bermuatan sekitar 67 penumpang ditambah ABK (anak buah kapal) dan nahkoda kapal," tuturnya. 

Sementara tempat terpisah, Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Hartono, kepada BATAMTODAY.COM mengatakan, saat ini tim gabungan baik dari TNI Polri terus melakukan penyisiran untuk menemukan keberadaan korban. 

Tim Gabungan tersebut terdiri dari anggota Polair, Sat Reskrim, Basarnas Kabupaten Natuna, Sat Sabhara Reserse Natuna, Anggota Polsek Bunguran, dan Camat Serta masyarakat setempat. 

"Ada 3 korban warga Seloan yang meninggal yaitu Zainab (70), Maria, Wan Rusmiati (60), yang lain masih masih di lidik," kata Hartono melalui pesan singkat. 

Hingga kini pencarian terhadap para korban yang belum ditemukan masih terus dilakukan. 

Berikut nama-nama korban yang masih dinyatakan hilang Aulia (3) warga Semempang, Sari Ramadhani (5) warga Semempang, Diana (4) warga Sedano dan dua anak kembar umur 4 tahun

Editor: Surya