DPRD Batam Sebut Pemko Tak Punya Komitmen Soal Bazaar Sembako Murah
Oleh : Ahmad Rohmadi
Selasa | 01-12-2015 | 15:58 WIB
yudi-cak-nur.jpg
Ketua DPRD Batam, Nuryanto bersama Ketua Komisi II Yudi Kurnain.

BATAMTODAY.COM, Batam - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam menyesalkan langkah Pemerintah Kota (Batam) yang tidak berkomitmen terkait bazar sembako murah.

Ketua DPRD Batam, Nuryanto mengatakan bahwa dalam pembahasan di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2015 Kota Batam memang disetujui bazaar sembako murah.

"Tapi dengan catatan harus digelar usai pemilu atau setelah tanggal 9 Desember," kata Nuryanto, Selasa (1/12/2015).

Karena itu, Nuryanto sebut Pemko Batam tidak berkomitmen atas kebijakan yang telah disepekati bersama pada pembahasan APBD Perubahan 2015.

Nuryanto juga menjelaskan akan segera mengirim surat kepada Pemko Batam agar menghentikan dan menjalankan pembagian bazaar sembako murah usai Pilkada. "Ya harus dihentikan dahulu, karena jelas menyalahi aturan," katanya

Sementara, Ketua Komisi II DPRD Batam, Yudi Kurnain menduga pembagian bazaar sembako murah dipercepat tersebut, karena akan disalahgunakan untuk kepentingan unsur-unsur politik sebagaimana yang ditemukan pihaknya pada bazaar sembako murah sebelumnya.

Alasannya ia sebutkan karena dalam bazaar tersebut Wakil Wali Kota Batam dan sekaligus calon Wali Kota Batam, Rudi yang turun langsung untuk membagikan kepada masyarakat.

"Jelas mengarahnya ada indikasi penyalahgunaan jabatan dan untuk kepentingan politik," kata Yudi. Baca: Warga Batuaji 'Serbu' Bazaar Sembako Murah di GOR Simpang Base Camp

Pemko Batam mulai membagi bazar sembako murah tersebut mulai tanggal 1 Desember sampai tanggal 6 Desember yang dibagikan ke-12 kecamatan yang ada di Batam.

Editor: Dodo