Telkomsel Uji Coba Teknologi Biometrik di GraPARI, Dukung Perlindungan Data Pelanggan
Oleh : Redaksi
Senin | 07-10-2024 | 11:44 WIB
pengenal-wajah.jpg
Telkomsel sukses uji coba teknologi biometrik pengenalan wajah (face recognition) untuk memfasilitasi registrasi kartu prabayar dan penggantian kartu SIM. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Telkomsel terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggannya. Salah satu terobosan terbaru yang dilakukan adalah uji coba teknologi biometrik pengenalan wajah (face recognition) untuk memfasilitasi registrasi kartu prabayar dan penggantian kartu SIM.

Langkah ini diambil sejalan dengan kebijakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam meningkatkan keamanan dan perlindungan data pribadi pelanggan.

Teknologi biometrik ini diterapkan di layanan mandiri Telkomsel, MyGraPARI, dan GraPARI Online. Inovasi ini diharapkan mampu memberikan pengalaman yang lebih aman, cepat, dan efisien bagi pelanggan dalam melakukan registrasi kartu prabayar serta ganti kartu SIM. Teknologi tersebut melengkapi metode verifikasi yang sudah ada, seperti penggunaan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Nomor Kartu Keluarga (KK).

Wayan Toni Supriyanto, Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo, mendukung inisiatif Telkomsel ini. "Penerapan teknologi biometrik face recognition ini diharapkan dapat mengatasi tantangan validasi identitas. Kami mengapresiasi Telkomsel yang telah mematuhi aturan dan menjalankan komitmen dalam menjaga keamanan data pelanggan," ujarnya, saat peluncuran uji coba teknologi tersebut di Jakarta, dalam siaran pers, 4 Oktober 2024.

Sementara itu, Adiwinahyu Basuki Sigit, Direktur Sales Telkomsel, mengatakan bahwa inovasi ini sejalan dengan visi Telkomsel dalam memberikan solusi yang inovatif dan unggul. "Teknologi biometrik ini tidak hanya mempermudah proses registrasi, tetapi juga mendukung penerapan standar Know Your Customer (KYC) yang diterapkan untuk memastikan validitas data pelanggan serta mengurangi risiko penipuan dan penyalahgunaan identitas," ungkapnya.

Uji coba ini dilakukan di GraPARI Online dan MyGraPARI, di mana pelanggan dapat melakukan registrasi kartu prabayar serta ganti kartu dengan lebih mudah melalui proses pemindaian wajah. Data wajah tersebut akan diverifikasi dengan data kependudukan dari Dukcapil, sehingga hanya pemilik identitas sah yang bisa melakukan pendaftaran.

Telkomsel berkomitmen untuk menjaga integritas data pelanggan melalui penerapan prinsip Good Corporate Governance (GCG) dan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam setiap aspek bisnisnya. Inovasi seperti Asisten Virtual Veronika berbasis AI juga turut mendukung layanan pelanggan dengan memberikan akses yang lebih personal dan responsif.

"Melalui teknologi biometrik pengenalan wajah, Telkomsel optimis bahwa langkah ini akan memperkuat akurasi registrasi kartu SIM dan mencegah penyalahgunaan data pelanggan," tutup Sigit.

Editor: Gokli