Permasa Batam Resmikan Mushalah Murah Mulia dan TPQ Himmatul Ulum
Oleh : Irwan Hirzal
Selasa | 15-02-2022 | 09:36 WIB
A-MUSHOLAH-MULIA-PERMASA.jpg
Suasana peresmian Mushalah Murah Mulia dan TPQ Himmatul Ulum. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Masyarakat Kota Batam asal Aceh yang tergabung dalam Permasa (Perhimpunan Masyarakat Aceh) Rayon Batam meresmikan (peusijuk) Mushalah Murah Mulia dan TPQ Himmatul Ulum yang berlokasi di kawasan Perumahan Cendana, Batam Center, Minggu (13/2/2022).

Mushalah Murah Mulia ini adalah buah dari inisiatif dari tokoh masyarakat Aceh Saiful Usman yang akrab disapa Bang Pon, sebagai pemiilik tempat. Kemudian, dilakukan musyawarah dengan Permasa Rayon Batam, maka tempat ibadah itu pun terbangun.

Demikian ungkap Ketua Mushalah Murah Mulia ini, T. Rusli ABW yang kerap disapa Cek Li. "Inisiatif dan terbentuknya mushalah ini tahun 2017 lalu atas mufakat dan musyawarah bersama warga Permasa di Rayon Batam," ujarnya.

Selain itu, lanjut Cek Li, di mushalah ini juga telah diresmikan TPQ Himmatul Ulum yang sah dengan akte pendirian dan dokumen lengkap. Untuk operasiaonal TPQ bagi anak-anak didik wilayah Batam Kota, TPQ dipimpin oleh Tgk Iswandi sebagai Ketua atau Pimpinan TPQ.

Sementara itu, Ketua atau Pimpinan TPQ, Tgk Iswandi menambahkan, di musahalah ini aktif kegiatan pengajian rutin setiap malam Jumat dan pengajian ibu-ibu setiap hari Sabtu.

"TPQ ini sudah efektif berjalan dalam tahap pembelajaran untuk anak didik di tahun 2021. Tahun ini akan ada kegiatan lanjutan dengan berbagai macam kegiatan belajar, mari kita titipkan dan ramaikan TPQ ini dan bawa anak anak kita untuk belajar di sini," ujar Tgk Iswandi.

Turut hadir dalam peusijuk Mushalah Murah Mulia dan TPQ Himmatul Ulum itu T. Rusli Bintang, Ketua MAA, T.Jayadi Noer, Ketua Sirta Kepri, H.Nasaruddin, Ketua Permasa Kepri T. Nanggroe Sulaiman dan jajarannya, Ketua Permasa Batam, segenap ketua rayon permasa, segenap tokoh tokoh rayon batam kota dan warga setempat dan di akhiri dengan Peusijuk Balee.

Peresmian musholah ditutup dengan tausiah singkat oleh Ust Tgk Zainal Basri SAG. Lalu, diakhiri dengan hidangan makan siang menu khas Aceh seperti kuah pliek sebagai menu utama dan alas khas kue Aceh.

Editor: Dardani