Menhub Budi Karya Resmikan Dermaga II ASDP Telaga Punggur Senilai Rp 60 M
Oleh : Hadli
Jum\'at | 26-02-2021 | 09:56 WIB
menhub-punggur1.jpg
Menteri Perhubungan Republik Indonesia (RI) Budi Karya Sumadi saat peresmian Dermaga II Pelabuhan RoRo Telaga Punggur. (Hadli/BTD)

BATAMTODAY.COM, Batam - Menteri Perhubungan Republik Indonesia (RI) Budi Karya Sumadi meresmikan Dermaga II ASDP Telaga Punggur Kota Batam, Kamis (25/2/2021) sore.

Dihadiri pejabat tingkat Kementrian Perhubungan dan pemerintah daerah Kepri, Batam, serta stakeholder lainnya, peresmian dilakukan dengan membunyikan sirine.

Menhub mengucapkan rasa syukurnya karena tetap konsisten membangun meskipun di tengah pandemi Covid-19. Untuk itu, ia mengajak pemerintah daerah untuk berkolaborasi bersama dalam pembangunan.

Hal itu, kata Budi KS, dimungkinkan karena Kepulauan Riau ini terdiri dari pulau-pulau, jadi adalah mutlak aktifitas laut itu diadakan untuk meningkatkan tatanan kehidupan masyarakat.

"Transportasi laut antar pulau di Kepri ini, adalah milik masyarakat kebanyakan. Jadi, kita tidak boleh menarik benefit yang terlalu tinggi, karena mereka harus sampai di kampungnya atau balik ke Batam untuk bekerja," ujarnya.

Dengan bertambahnya dermaga di Telaga Punggur ini, Budi menjelaskan bahwa ada penambahan tujuan dari 11 menjadi 16.

"Jadi lebih dari 50 persen, Itu barokah namanya. Coba bayangkan saudara-saudara kita di pulau-pulau sana, menaiki kapal yang tidak punya keselamatan, kita harus tanggungjawab itu," katanya.

Budi KS menyebutkan bahwa, pembangunan Dermaga di Telaga Punggur ini dibangun dengan susah payah, berkat dukungan pemerintah daerah tingkat I dan II akhirnya dapat terlaksana. Untuk itu dia meminta kepada seluruh pihak untuk menjaga pelabuban ini.

"Biasanya kita pandai membangun, tapi tidak pandai merawat. Rawat secara fisik dan merawat secara bisnisnya agar ini tetap bisa jalan," ucapnya.

Di tempat yang sama, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Ira Puspadewi menjelaskan, kapasitas Dermaga II ini bertambah dari Dermaga I dengan menyerap anggaran puluhan miliar rupiah.

"Selumnya di dermaga I hanya untuk kapal dengan ukuran 5.000 grt, sekarang menjadi 10.000 grt. Dan pembangunan Dermaga II ini menggunakan dana mandiri dari ASDP, dengan total hampir Rp 60 miliar," ujarnya.

Editor: Yudha