Jawaban Atas Keluhan Para Nelayan, Isdianto Hadirkan Kapal Bertenaga Surya
Oleh : Putra Gema
Minggu | 06-12-2020 | 15:04 WIB
Isdianto_kapal_panel_listik.jpg
Gubernur Kepri Isdianto menghadirlkan kapal bertenaga Surya (Foto: Putra Gema)

BATAMTODAY.COM, Batam - Untuk meringankan beban nelayan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Gubernur Kepri Isdianto meluncurkan kapal nelayan bertenaga surya (matahari) di Pelabuhan Mentigi, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan, Minggu (6/12/2020).

Dalam kegiatan tersebut, Isdianto juga sempat menjajal kapal berkapasitas 3 GT tersebut di kawasan pelabuhan Mentigi.

Gubernur Idianto mengatakan, saat ini banyak nelayan yang mengeluhkan tidak mampu untuk membeli bahan bakar minyak (BBM) jenis solar serta es untuk pendingin ikan akibat pandemi COVID-19.

Maka dari itu, Pemerintah Provinsi Kepri mencari solusi agar bisa menjawab keluhan nelayan, yakni dengan cara bekerjasama dengan PT PSBJ untuk membuat inovasi baru perahu bertenaga surya.

"Kita ketahui bahwa kapal ini sangat bernilai ekonomis, membuat nelayan senang. Karena, saat mereka ingin melaut tidak perlu memikirkan lagi uang untuk membeli solar dan es. Di kapal bertenaga surya ini, sudah dilengkapi semua termasuk pendingin es," kata Isdianto.

Dijelaskannya, dengan luas Provinsi Kepri yang mencapai 95 persen, banyak sumber daya yang ada di laut mengalami kebocoran. Hal ini membuat Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor maritim hanya mencapai 3,8 persen setiap tahun.

"PAD kita dari sektor kelautan hanya 3,8 persen setiap tahunnya, membuat kita bersama-sama mencari jalan agar bisa meraup PAD yang banyak dari laut kita," ujarnya.

Lanjut Isdianto, salah satu jalan jangka pendek untuk mendongkrak PAD dari sektor kemaritiman, yakni dengan cara meningkatkan alat tangkap nelayan beserta kesejahteraan keluarga nelayan.

"Mudah-mudahan dengan adanya perahu bertenaga surya ini, dapat membantu memperbaiki ekonomi keluarga nelayan. Nelayan kita dapat mampu mengambil sumber daya laut kita secara benar dan mampu menyumbangkan PAD untuk Kepri," tutupnya.

Editor: Surya