Batam Kembali Diselimuti Asap, BMKG Tak Temukan Hotspot di Wilayah Kepri
Oleh : Putra Gema
Kamis | 16-01-2020 | 17:52 WIB
asap-batam-lagi.jpg
Kondisi asap di kawasan Batam Center, Kota Batam, Kamis (16/1/2020). (Foto: Putra Gema)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kepulan asap kembali menyelimuti langit Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (16/1/2020).

Diduga, asap tersebut berasal dari Australia. Sebab, hingga saat ini secara global, Australia sedang mengalami kebakaran hutan besar-besaran hingga jutaan hektare.

Kepala Seksi (Kasi) Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandara Hang Nadim Batam, Suratman, mengaku masih mencari informasi valid tentang kejadian tersebut.

Menurutnya, jika kabut yang menyelimuti langit Batam diakibatkan oleh asap, pihaknya tak menemukan hotspot di sekitar wilayah Kepulauan Riau. "Kalau dikatakan mendung, nyatanya temperatur di Kepri masih tinggi. Selain itu, pantauan citra satelit juga tak menemukan adanya kepulan asap di langit Batam dan Kepri secara keseluruhan," kata Suratman, Kamis (16/1/2020).

Ia menambahkan, temperatur di Batam tercatat 29 derajat celcius, jarak pandang mendatar di landasan pacu Bandara Hang Nadim Batam 7.000 meter.

Suratman juga belum bisa memastikan apakah kepulan asap tersebut merupakan kiriman dari Australia yang sedang mengalami kebakaran hutan. "Kita belum tau apakah kiriman dari Australia. Akan tetapi dengan adanya kepulan asap ini, tidak mengganggu penerbangan maupun transportasi lainnya," tegasnya.

Editor: Gokli