Pakai Sepeda Ontel, Dua Remaja Tewas Tertabrak di Jalan Trans Barelang

BATAMTODAY.COM, Batam - Dua remaja warga Legenda Bali Batam Yusuf Ajih (14) dan Reyhan (12) tewas setelah sepeda ontel yang mereka kendarai ditabrak mobil Grand Max BP 8969 DJ di Jalan Trans Barelang depan Perumahan Laguna Mas, Sabtu (17/6/2017) pagi.

 

Sopir mobil yang menabrak kedua remaja yang masih sekolah SMP tersebut langsung kabur dari lokasi. Sedangkan korban tergeletak di tengah jalan dengan kondisi berlumur darah.

Informasi yang diperoleh, korban awalnya hendak berolahraga menuju Jembatan I Barelang dengan menggunakan sepeda ontel. Namun setibanya di depan Perumahan Laguna Mas, Jalan Trans Barelang sepeda korban terpeleset dan terjatuh.

Mobil Grand Max dengan kecepatan tinggi dari arah Simpang Barelang langsung menyambar korban yang sedang tergeletak.

"Pas mereka jatuh datang mobil grand max dan menabrak mereka, satu orang terpental kepinggir jalan, sementara satu lainnya terseret," ujar Nasir salah satu warga yang melihat kejadian tersebut kepada wartawan.

Dia mengatakan korban jatuh dari sepeda, tiba-tiba mobil Grand Max yang lewat menghantam korban sehingga masuk kolong. Setelah korban lepas dari kolong pikap, sopirnya langsung kabur ke arah Perumahan Laguna Mas.

"Tewas di tempat, satu orang masuk kolong mobil dan satunya lagi terseret," ujarnya lagi.

Sementara saksi lainnya Syahrul mengatakan hal yang sama kalau korban jatuh sendiri. Sewaktu korban jatuh, Mobi Grand Max yang lewat langsung menyambarnya sehingga masuk kolong mobil dan satunya lagi terseret. Korban langsung meninggal di tempat.

"Korban jatuh ke kiri, sepedanya ke pinggir jalan. Mobil yang lewat langsung menggilasnya. Tadi Sopirnya dicari sama warga dan anggota Brimob dan berhasil ditemukan," ujarnya lagi.

Sementara Petugas kamar jenazah RSUD Embung Fatimah mengatakan, korban Yusuf Ajih dan Reyhan mengalami luka di bagian kepala dan mengalami benturan keras.

"Yusuf mengalami luka di kepala belakang, tangan, betis. Rayhan mengalami patah tangan sebelah kanan dan luka lainnya" ujar Umar, Petugas Kamar Jenazah RSUD Embung Fatimah.

Editor: Yudha

---