Rumah Bocah Hanyut di Parit, Ramai Dipadati Warga Sekitar
Oleh : Roland Hasudungan Aritonang
Jum\'at | 12-05-2017 | 17:38 WIB
Rumah-Arya-dipadati-warga-400x192.gif
Rumah korban dipadati warga sekitar (Foto: Roland Hasudungan Aritonang)

BATAMTODAY.COM,Tanjungpinang - Pasca ditemukannya ?jenazah Arya (5), bocah yang hanyut di parit Perumahan Mahkota, tampak warga sekitar datang untuk melihat jenazah korban. Walaupun jenazah belum datang ke rumahnya, warga sudah memadati sekitar pekarangan rumah bocah tersebut.

Pantauan di lapangan, terlihat warga sekitar kaget melihat foto-foto yang telah beredar di handphonenya. Warga merasa kasian melihat kondisi bocah tersebut yang sudah dalam keadaan meninggal, dengan kondisi kulit kepala ?sebelah kanan sudah terkoyak akibat benturan batu.

Selain itu, ada juga beberapa warga yang telihat mendirikan tenda di depan pekarangan rumah korban. Anggota Basarnas Kepri pun turut mengunjungi rumah korban.

"Ya Allah, kasian bocah ini sampai seperti itu, jauh sekali hanyutnya sampai ke sana," ujar Eli, salah satu warga yang kaget melihat foto korban, Jumat (12/5/2016)

?S?ebelunya diberitakan, dua hari pencarian Arya (5) Bocah yang hanyut di parit Perumahan Mahkota akhirnya ditemukan di sekitar aliran sungai di Jalan Lembah Merpati, KM 13, Kampung Sidomakmur, Tanjungpinang, Jumat (12/5/2017) pukul 15:15 WIB.

"Iya, sudah kita temukan oleh Tim Gabungan dalam kondisi sudah meninggal dengan terdapat luka pada bagian kepala dan masih menggunakan baju kaos warna kuning garis-garis coklat," ujar Kepala Kantor  Badan Sar Nasional (Basarnas) Provinsi Kepri, Abdul Hamid, saat dikonfirmasi BATAMTODAY.COM.

Saat ini, jenazah bocah tersebut masih dibawa ke RSUP Provinsi Kepri guna dilakukan visum, agar pihak kepolisian mengetahui penyebab kematian korban tersebut.

"Saat ini jenazahnya sudah kita bawa ke Rumah Sakit guna dilakukan visum lebih lanjut," ucapnya.

Sebelumnya, Arya (5) sempat meminta tolong kepada abang kandungya, Geven (10) ketika tubuhnya terseret arus air di parit yang terdapat di Perumahan Mahkota Alam Raya ?Permai, RT 6 RW I, Kelurahan Pinang Kencana, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kamis (11/5/2017) pukul 07:30.

Geven mengatakan, waku itu adiknya bermain di sekitar pekarangan rumahnya, sedangkan dirinya berada tepat di depan rumahnya dan sedang bermain juga.

"Waktu itu kami sedang bermain hujan, tapi saya di atas adik saya bermain di dekat selokan. Tiba-tiba adik saya kepeleset dan terbawa arus air," katanya saat didampingi oleh anggota Polwan dari Polres Tanjungpinang.

Adiknyapun sempat meminta tolong, namun karena dirinya berada jauh dan sedang bermain hujan, adiknya tidak sempat diselamatkannya.

"Adik saya minta tolong, dengan mengatakan "Abang tolong...Abang tolong," ucapnya sambil menujuk selokan.

Geven hanya bisa meihat adiknya itu terbawa arus air dan hanyut dan masuk ke dalam selokan. Bahkan sampai masuk ke dalam gorong-gorong yang terdapat di perumahan tersebut.

"Adik saya terus hanyut dan masuk ke dalam gorong-gorong dalam perumahan itu," paparnya.

Editor: Udin