Lis Bersama Satpol PP Tanjungpinang Bongkar Bangunan Liar di Plantar KUD
Oleh : Roland Aritonang
Kamis | 07-04-2016 | 18:38 WIB
IMG_20160407_152715.jpg
Lis bersama Satpol PP Tanjungpinang mebongkar bangunan liar di Plantar KUD

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah bersama Satuan Pamong Praja (Satpol PP) membongkar bangunan liar yang ada di Plantar KUD

"Dalam pembongkaran ini ,‎dimana kita ketahui seperti bangunan ini dulunya merupakan tempat parkir, tapi sekarang sudah dijadikan kios ," ujar Lis saat meninjau pembongkaran di Plantar KUD, Kamis (7/4/2016)sore.
‎
Lis Juga menjelaskan, dengan tidak adanya tempat parkir di Plantar KUD ini, bagaimana masyarakat berbelanja di pasar ini dan setiap pedagang yang berada di lorong-lorong juga nantinya akan ditertibkan.

"Bagaimaan tidak selalu mengeluh para pedagang di pasar plantar KUD ini yang selalu sepi pembeli, tempat parkir aja tidak memadai, pastinya masyarakat ingin berbelanja jadi malas," katanya.
‎
Dia juga memerintahkan ‎Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Tanjungpinang untuk menertipkan para penjual yang menyalahi aturan, sebab pihaknya sudah melakukan pendekatan kepada seluruh pedagang. BUMD katanya lagi harus mampu mengelola pasar plantar KUD ini menjadi lebih teratur.
‎
"Saya memerintahkan kepada Pak Asep selaku Direktur Utama BUMD untuk menertibkan penjual yang terdapat di lorong-lorong setiap sudut plantar KUD," tegasnya. ‎

‎Sementara itu, Direktur Utama BUMD Kota Tanjungpinang Asep Nanasuryana akan menargetkan penertiban Plantar KUD ini sampai satu bulan.

"Kita akan tertibkan dan bersihkan seluruh pedagan-pedagang yang terdapat di lorong-lorong ini, ‎dan mudah-mudahan dalam jangka waktu sebulan bisa kita tertibkan," ujar Asep

Dari pemantauan di lapangan, jumlah bangunan yang dibongkar sebanyak 10 kios di Pasar KUD dan plantar kayu. Baca: Lis Perintahkan Bongkar Bangunan Liar di Plantar KUD

Kepala Bidang Penertiban ‎Satuan Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tanjungpinang, Omrani mengatakan, dalam pembongkaran bangunan liar di Plantar KUD ini, pihaknya menurunkan 60 anggota. "Kalau tidak selesai hari ini bisa jadi sampai malam dan anggota kami akan melanjutkannya besok‎," tutupnya
‎‎
Editor: Udin