Dua Penjabat Gubernur Satukan Kepri dan Jambi Melalui MoU Kerjasama Antar Daerah
Oleh : Charles Sitompul
Selasa | 22-12-2015 | 17:05 WIB
IMG_0271_edit.JPG
Penjabat Gubernur Jambi, Ir H Irman MSi dan Penjabat Gubernur Kepri, Agung Mulyana melakukan penandatangan MoU untuk menyatukan dua Provinsi daerah serumpun ini melalui kerjasama yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. (Foto : Charles Sitompul)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Penjabat Gubernur Provinsi Kepri dan Penjabat Gubernur Provinsi Jambi, akhirnya  mempersatukan dua daerah serumpun itu, yang selama ini terlibat perseteruan masalah perbatasan antara Kepri dengan Jambi.

Melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) kerjasama antar daerah itu, Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana dan Penjabat Gubernur Jambi, Ir H Irman MSi menyatukan dua Provinsi daerah serumpun ini, dalam bidang perdagangan, industri dan jasa, pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan.


Selain itu, juga dijalin kerjasama di bidang kebudayaan dan pariwisata, perhubungan (transportasi darat, laut dan dermaga-red), penanaman modal, komunikasi dan informatika, ketenaga-kerjaan serta hal lainnya sesuai dengan kebutuhan kedua belah pihak, Selasa (22/12/2015) di Gedung Daerah, Tanjungpinang.

Penjabat Gubernur Kepri dan Pejabat Gubernur Jambi menyatakan, melalui Kesekapakan MoU yang ditandatangani itu, maka kedua daerah Provinsi sepakat, meningkatkan keterpaduan dalam pengelolaan program kegiatan ekonomi dan pariwisata, dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kemudian, keduanya sepakat mengadakan kerjasama antar Daerah yang meliputi bidang penyediaan kebutuhan pangan.

Dalam sambutannya, Penjabat Gubernur Kepri, Agung berharap agar kerjasama yang baru ditandatangani ini akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Baik masyarakat Kepri maupun Jambi.

"MoU ini adalah untuk meningkatkan sinergitas antara Kepri dan Jambi. Tujuannya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui perkebunan, peternakan dan sebagainya. Karena setahu saya, Jambi memang memiliki nilai surplus dalam hal pertanian, perkebunan dan peternakan itu," kata Agung.

Sementara itu Penjabat Gubernur Jambi, Irman berharap, MoU ini bisa menjadi sejarah baru yang manis,  antara Kepri dan Jambi. Irman sendiri mengaku senang atas MoU ini dan akan segera menindaklanjuti setiap butir yang termaktub dalam MoU.

"Insya Allah, Mou ini  menjadi sejarah yang manis bagi Kepri dan Jambi, terutama bagi masyarakat. Selanjutnya kami akan menseriusi setiap detil, yang tercantum dalam MoU. Intinya, kami akan menjadikan Kepri sebagai pintu gerbang kami, dalam hal pemasaran produk-produk yang ada di Jambi," kata Irman.

Pantauan BATAMTODAY.COM, penandatanganan MoU antara Pj Gubernur Kepri dan Pj Gubernur Jambi itu juga disaksikan, Kepala Daerah Tingkat II Jambi dan Kepri, serta sejumlah Kepala SKPD kedua Pemerintahaan.

Editor: Udin