Bantu Masyarakat Kesusahan, Iptu Firuddin dan Jajaran Didoakan Sukses Selalu
Oleh : Roland Aritonang
Jumat | 23-11-2018 | 19:52 WIB
aldi-cacat.jpg
Kapolsek Tanjungpinang Barat, Iptu Firuddin saat menggendong Aldi (17) anak penderita cacat fisik di Kelurahan Kamboja. (Foto: Roland Aritonang)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Program Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi, hadir di tengah masyarakat dan membantu orang kesusahan dijalankan dengan baik oleh Kapolsek Tanjungpinang Barat dan jajarannya.

Hal itu diwujudkan dengan agenda rutin Polsek Tanjungpinang Barat setiap bulannya, memberikan bantuan kepada masyarakat susah, apalagi yang terkena musibah maupun menderita penyakit.

Kali ini, Kapolsek Tanjungpinang Barat, Iptu Firuddin, dan jajarannya menyambangi rumah seoran anak penderita cacat fisik di Jalan Pelantar Nusantara I, RT 01/RW 11 Kelurahan Kamboja, Jumat (23/11/2018).

Selain melihat kondisi anak berumur 17 tahun yang hanya bisa tergeletak di kasurnya, Iptu Firuddin dan jajarannya juga memberikan bantuan sembako. Meski nilai dan jenisnya belum bisa mengubah kehidupan ekonomi keluarga anak bernama Aldi itu, setidaknya pemberian Polsek Tanjungpinang Barat itu sudah dapat meringankan beban keluarga itu.

"Santunan ini semoga dapat meringankan beban warga kita. Ini kegiatan rutin Polsek Tanjungpinang Barat yang dilakukan setiap satu bulan sekali sebagai bentuk kepedulian kepada sesama," kata Firuddin, Jumat di kediaman keluarga Aldi.

Rasa syukur dan terima kasih tak mampu diucapkan Suriati--ibu Aldi, anak penderita cacat fisik itu--dengan kata-kata. Mimik pilu dan haru terpancar di wajah Surianti dan suaminya saat menerima bantuan tersebut.

"Alhamdulillah, semoga Kapolsek Tanjungpinang Barat dan anggotanya dilindungi Yang Maha Kuasa. Sukses selalu," ucap Suriati.

Ia menceritakan, awalnya Aldi lahir prematur atau tidak cukup bulan. Kemudian saat umurnya sekitar lima bulan, Aldi mengalami demam tinggi (step), sehingga mengakibatkan cacat fisik, seperti sekarang ini.

"Anak saya ini cacat sudah 17 tahun," ujarnya.

Suriati mengaku, anak pertama dari tiga bersaudara itu sudah dibawa berobat ke rumah sakit maupun pengobatan alternatif, namun sampai saat ini tidak kunjung sembuh. Sekarang, Aldi hanya bisa terbaring dikasurnya dengan kondisinya saat ini.

"Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami," tutupnya.

Editor: Gokli