Aksi Bela Tauhid di Kota Tanjungpinang Diwarnai Hujan Deras
Oleh : Roland Aritonang
Jumat | 26-10-2018 | 18:40 WIB
bela-tauhid-basah.jpg
Hujan warnai aksi masa bela tauhid di Kota Tanjungpinang, Jumat (26/10/2018). (Foto: Roland Aritonang)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Ratusan warga Tanjungpinang tetap semangatnya menggelar aksi bela tauhid walaupun hujan deras mengguyur Kota Tanjungpinang, Jumat (26/10/2018).

Aksi bela Tauhid ini dilaksanakan dari Jalan Pemuda Tanjungpinang, tepatnya di Asrama Haji Tanjungpinang menuju lampu merah Jalan Basuki Rahmat dan berhenti di Lapangan Pamedan, Jalan Ahamd Yani.

Pantauan di lapangan, aksi bela tauhid ini diikuti ratusan masa. Di sepanjang jalan, masa menggemakan kalimat tauhid dan mengibarkan bendera tauhid.

Anggota aliansi aksi bela tauhid, Ferry mengatakan, hal ini untuk menunjukan kepada rekan-rekannya khususnya di Garut, bahwa masyarakat di Tanjungpinang juga peduli terhadap pembakaran tauhid yang baru-baru ini terjadi.

"Kami menyatakan bahwa tauhid itu perlu dijunjungi tinggi. Karena kami lahir karena tauhid, mati dan masuk ke surga karena tauhid," kata Ferry, dengan kondisi basah-basahan usai menggelar aksi bela tauhid.

Sementara itu, Kapolres Tanjungpinang, AKBP Ucok Lasdin Silalahi mengatakan, pihaknya hanya sebatas pengamanan jalannya kegiatan masyarakat, sama dengan kegiatan pola pengamanan masyarakat umumnya.

Ucuk juga menginginkan, masyarakat Tanjungpinang tidak terjebak dengan kondisi peristiwa pembakaran bendera HTI di wilayah Kabupaten Garut. "Karena berdasarkan peraturan pemerintah nomor 2 tahun 2017 bahwa HTI sudah dibubarkan dan dilarang karena sama dengan organisasi PKI," tegasnya.

Menurutnya, Polisi hanya ingin memastikan bahwa kegiatan masyarakat tidak terjebak dengan persoalan-persoalan dengan akidah. Hasil penyidikan yang terjadi di Garut adalah pembakaran bendera HTI.

Editor: Gokli