Ade Angga Desak Dinas PU Segera Selesaikan Proyek Rumah Dinas Wali Kota Tanjungpinang
Oleh : Habibi Khasim
Senin | 02-04-2018 | 11:53 WIB
angga-ade-dprd.jpg
Wakil Ketua I DPRD Tanjungpinang, Ade Angga.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Wakil Ketua I DPRD Tanjungpinang, Ade Angga mendesak Dinas Pekerjaan Umum (PU) segera menyelesaikan proyek rumah dinas Wali Kota, yang sampai saat ini belum ditempati lantaran tak ada kasur dan gorden.

Ini, bukan kali pertama DPRD mengingatkan Pemko Tanjungpinang, bahkan sejak tahun 2016 lalu. "Waktu itu kita rapat pimpinan dan memutuska terkait rumah jabatan tersebut, agar Pemko Tanjungpinang segera menyelesaikannnya, sehingga rumah dinas jabatan tersebut bisa ditempati," kata Ade Angga, Senin (2/4/2018).

Pada tahun 2017, Ade juga memalui komunikasi dengan Dinas PU, bahkan berbicara di media agar Pemko Tanjungpinang menganggarkan untuk pengerjaan rumah jabatan, minimal rumah jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

"Kita mengingatkan terus agar masyarakat menganggap positif, jangan malah nanti dikatakan bangunan itu mubazir, sudah sejak saya menjabat kita surati, tetapi memang keterbatasan anggaran juga yang menentukan," tutur Ade Angga.

Ade mengatakan, jika memang Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza ingin open house di rumah jabatan tersebut, itu sangat bagus. Sehingga ada motivasi agar rumah tersebut segera disiapkan dan ditempati.

"Kita berharap pada periode nanti, Wali Kota Tanjungpinang yang terpilih dapat langsung mendiami rumah dinas itu kalau memang bisa diselesaikan," tutur Ade.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, Kebersihan dan Pertamanan Kota Tanjungpinang memasang lampu hias penuh warna untuk mempercantik Jembatan I Sungai Carang. Penerangan jembatan Sei Carang yang direncanakan untuk menarik perhatian turis lokal maupun mancanegara tersebut menghabiskan anggaran sebesar Rp3,5 miliar di 2017.

Ternyata, dibalik penganggaran penerangan jembatan tersebut, pengadaan kelengkapan di rumah jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang malah tidak dapat dilanjutkan. Bahkan, saat ini rumah tersebut belum memiliki kasur dan gorden.

Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Riono mengakui, rumah jabatan Pimpinan Kota Tanjungpinang belum memiliki kasur dan gorden. Hal ini jugalah yang akhirnya menjadi alasan rumah itu tak kunjung dapat ditempati Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang sejak awal menjabat hingga habis masa jabatan.

Bahkan sampai era Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza, pun rumah tersebut belum dapat ditempati. Padahal, Ariza sangat ingin menempati rumah tersebut.

"Kalau kunjungan terakhir saya ke sana, tilamya belum ada. Gimana Pak Pejabat Wako mau tidur di sana. Gorden juga belum ada," kata Riono, Senin (2/4/2018).

Editor: Gokli