Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pengurusan Sertifikat Program PTSL di Batam Sepi Peminat
Oleh : Irwan Hirzal
Rabu | 27-09-2017 | 14:15 WIB
Kepala-BPN-Batam1.gif Honda-Batam
Kepala BPN Kota Batam, Asnaedi. (Foto: Irwan)

BATAMTODAY.COM, Batam - Minat masyarakat dalam mengurus sertifikat lahan di Badan pertanahan Nasional (BPN) Kota Batam masih minim. Meski sertifikat tersebut tanpa dipungut biaya melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang dicanangkan Presiden Joko Widodo.

 

Kepala BPN Kota Batam, Asnaedi mengatakan, target awal yang diperikan pusat sebanyak 15 ribu penerbitan sertifikat kavling siap bangun (KSB) untuk 6 wilayah. Ia mengaku sampai detik ini baru 3 ribu sertifikat yang sudah dikelurkan.

"Baru 3 ribu sertifikat yang kami keluarkan dari target 15 ribu. Saya optimis hingga akhir tahun tercapai," ujar Asnaedi di gedung DPRD Kota Batam, Rabu (27/9/2017).

Dalam mencapai target tersebut, ia mengaku akan memperluas cakupan lokasi layanan. Sebelumnya hanya dibuka untuk Kelurahan Seilekop, Seilankai dan Seipelingut. Namun satu minggu lalu sertifikat tersebut sudah dibuka untuk seluruh Batam.

Dalam pengurusanya sertifikat KSB masyarakat bisa melakukan pengurusan ke kantor BPN Batam, di Sekupang dan kantor layanan di Kompleks Buana Bisnis Center Blok A nomor 25, Sagulung.

"Kami juga membuka kantor pelayanan di Sagulung, biar mudah diakses masyarakat. Pengurusan sertifikat ini secara gratis, masyarakat hanya tinggal membawa persyarakat yang lengkap. 15 hari kerja sertifikat sudah siap," ujarnya.

Belum tercapainya terget awal, kata Asnaedi, ada beberapa kendala yang terjadi dilapangan. Karena program
PTSL ini baru efektif pada awal Agustus. Sementara batas waktu program ahir November 2017.

"Ada juga yang tersendat di BP Batam proses faktur. Antusiasme masyarakat juga sangat minim," pungkasnya.

Editor: Yudha