Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemkab Lingga Maksimalkan Peran Kecamatan Dampingi Penyusunan RKPDes
Oleh : Bayu Yiyandi
Selasa | 08-08-2017 | 13:14 WIB
Kabid-Lingga-1.gif Honda-Batam
Kabid Pemberdayaan Masyarakat di DPMDes Lingga Said Asy’ari. (Foto: Bayu)

BATAMTODAY.COM, Daiklingga - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMDes) Kabupaten Lingga, akan memaksimal peran Kecamatan untuk mendampingi penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes).

Hal itu bertujuan agar program pembangunan desa sejalan dengan priotitas pembangunan daerah, provinsi maupun pemerintah pusat.

"Peran ini akan kami titipkan kepada kecamatan. Mulai dari tahap perencanaannya sudah akan didampingi kecamatan masing-masing, agar prioritas pembangunan desa dapat disejalankan. Nanti bisa disingkronkan dengan program daerah, maupun pusat," kata Kabid Pemberdayaan Masyarakat DPMDes Lingga, Said Asy'ari, kepada BATAMTODAY.COM, Selasa (8/8/2017).

Sejauh ini, menurutnya pembangunan di desa terkesan tidak tepat sasaran. Miliaran rupiah dana yang telah dialokasikan ke desa-desa belum dapat memberikan dampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat setempat.

"Terkesan tidak tepat sasaran, karena banyak desa di Lingga terlalu terfokus pada pembangunan fisik saja. Mereka ragu menganggarkan dana desa untuk pemberdayaan," kata Asy'ari.

Untuk itu di tahun berikutnya, lanjut Asy'ari penyusunan RKPDes di tiap desa harus mendapat pendampingan dari pemerintah Kecamatan masing-masing. Sehingga nanti program pemerintah daerah ataupun pusat juga bisa langsung disosialisasikan dalam musyawarah perencanaan itu.

"Program pak bupati yang kita tahu dengan pemberdayaannya, nanti dapat disosialisasikan langsung oleh kecamatan. Mereka yang akan membuka wawasan masyarakat dalam musyawarah perencanaan RKPDes," ungkapnya.

BPMD sendiri, kata Asy'ari, menaruh harapan di tahun depan desa-desa tidak lagi terfokus pada pembangunan fisik semata, tapi turut juga menjalankan program pemberdayaan.

"Sebenarnya sektor pemberdayaan itu yang penting, sehingga berdampak pada penguatan ekonomi. DPMD, terutama Kemendes juga sudah menekankan seluruh desa ini, agar membentuk Bumdes. Tahun ini kami sudah galakkan. Target kami 80 persen desa sudah menyiapkan atau membentuk BUMDes. Lembaga itulah yang nantinya menggerakkan ekonomi desa," tutupnya.

Editor: Yudha