Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pembobolan Makin Merajalela, Tak Satupun Pelaku Terangkap
Oleh : Roni Ginting/Dodo
Senin | 14-11-2011 | 11:46 WIB
maling1.jpg Honda-Batam

Ilustrasi.

BATAM, batamtoday - Kasus pembobolan rumah kembali terjadi di wilayah Polsekta Sekupang namun belum satupun pelaku yang berhasil ditangkap. Kali ini yang jadi korban pembobolan adalah rumah milik Firmansyah Basumi (44), Tiban III blok A2 yang terjadi pada Sabtu (12/11/2011) malam sekitar pukul 20.00 WIB.

Informasi yang diperoleh batamtoday, Senin (14/11/2011), malam itu korban hendak pergi beli makanan keluar rumah bersama istrinya. Sedangkan anaknya yang sudah tertidur, ditinggal dikamar yang berada di lantai 1 rumah mereka. Sebelum pergi, korban masih sempat mengunci pintu dan pagar depan.

Sepulang dari beli makanan, korban awalnya tidak merasa ada yang aneh. Namun saat naik ke lantai dua rumah, mereka kaget bukan main karena mendapati barang-barang yang berada di kamar sudah berantakan. Pintu lemari yang awalnya terkunci sudah dirusak.

Pelaku berhasil mengambil uang tunai Rp500 ribu yang disimpan dalam lemari. Barang-barang berharga berupa dua unit laptop merek Acer dan Toshiba, kamera, handphone, dan jam tangan

"Kalau ditotal kerugian mencapai Rp15 juta," kata anggota Polsek yang tidak ingin identitasnya diberitakan kepada batamtoday.

Kasus pembobolan sebelumnya yang belum berhasil diungkap oleh Polsek Sekupang yakni empat rumah dibobol maling sekaligus di Perumahan Putri Fortuna, belakang GOR Tiban pelakunya belum berhasil ditangkap. Bahkan, pada Sabtu dua pekan lalu rumah hakim Pengadilan Negeri Batam di Perumahan Kartini, Sekupang juga menjadi korban pembobolan.