TANJUNGPINANG, batamtoday - Satuan Polisi Perairan (Satpolair) Polresta Tanjungpinang menangkap dan mengamankan KM Bertuah, sebuah kapal kargo yang diduga berasal dari Singapura, di perairan Tanjungpinang pada Jumat (11/11/2011) kemarin.

Selanjutnya, sekitar pukul 19.00 WIB, kapal bermuatan barang bekas dan sejumlah barang impor itu sempat ditarik ke Pelantar I, Pos-Satpolair Polresta Tanjungpinang.

Informasi yang diperoleh batamtoday, setelah kapal ditahan, seorang nakhoda bersama sejumlah ABK sempat digiring ke Pos Satpolair dan dilakukan pemeriksaan. Namun, tak lama setelah nakhoda kapal berada di dalam ruangan, langsung kembali keluar dan kapalpun dilepas. 

Kasatpolair Polresta Tanjungpinang AKP Rusdwiantoro yang dikonfirmasi terkait penangkapan kapal tersebut membantah kalau pihaknya melakukan penangkapan. 

Rusdwiantoro berdalih kalau kapal itu bukan ditangkap tetapi hanya diamankan untuk dilakukan pemeriksaan manifes dan barang bawaan.

"Nggak..nggak ada ditangkap, hanya pemeriksaan rutin aja atas manifest dan barang yang dibawa, dan saat ini sudah dilepas," kata Rusdwiantoro.

Rusdwiantoro menambahkan, pelaksanaan pemeriksaan rutin itu dilakukan untuk menangkal hal-hal yang tidak diinginkan, khususnya pembawaan barang impor dan barang-barang terlarang lainnya keluar kawasan FTZ.     

Disinggung apa saja isi dari kapal tersebut, Rusdwiantoro menjelaskan kalau isi barang ada berupa kopi, gula dan susu dan serta sejumlah barang-barang lainnya. 

Sementara berdasarkan pantuan wartawan, kapal yang sore itu diamankan di Pelantar I sarat dengan muatan barang bekas asal Singapura. Hingga saat ini, belum diketahui siapa pemilik kapal bermuatan sejumlah barang dari luar negeri tersebut.