Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kombes Lutfi Martadian Resmi Jabat Direskrimum Polda Kepri
Oleh : Hadli
Jum\'at | 16-06-2017 | 13:14 WIB
Sertijab-Polda1.gif Honda-Batam
Kapolda Kepri, Irjen Pol Sambudi Gustian melantik dua pejabat baru di Polda Kepri. (Foto: Hadli)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigusdian memimpin serah terima jabatan Direskrimum dan Kepala SPN Tanjungbatu, Kamis (14/6/2017). Sertijab tersebut dilaksanakan berdasarkan Surat Telegram Rahasia (TR) Kapolri Nomor 1408/VI/2017 tertanggal 2 Juni 2017.

Pelaksanaan sertijab dilaksanakan di Lobi Utama Mapolda Kepri. Jabatan Direskrimum Polda Kepri yang semula dijabat Kombes Pol Eko Puji Nugroho diserahkan pada Kombes Pol Lutfi Martadian yang sebelumnya salah satu dosen di STIK Lemdikpol Polri.

Selanjutnya Kombes Eko Puji Nugroho menjabat Kabag Binlat Ditbintarlat Akademi Kepolisian (Akpol) Lemdiklat Polri.

Sedangkan jabatan Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Tanjungbatu Polda Kepri yang pertama dipimpin Kombes Pol Kristiaji, kini dipercayakan kepada Kombes Octo Budhi Prasetyo. Selanjutnya Kombes Pol Kristiaji akan dimutasi dan menduduki jabatan baru sebagai Direskrimum Polda Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kapolda menyampaikan, serah terima jabatan dalam sebuah organisasi merupakan hal yang wajar sebagai proses pelaksanaan kebijakan pimpinan dalam rangka pembinaan karir bagi personel melalui suatu sistem tour of duty dan tour of area.

"Momentum ini juga sangat diperlukan untuk pendewasaan dalam organisasi guna memelihara dinamika organisasi yang semakin kompleks, agar senantiasa selaras dengan perkembangan masyarakat," kata dia.

Dalam menghadapi dinamika potensi kriminalitas di wilayah hukum Polda Kepri, diharapkannya mampu mengakomodir semua fenomena yang timbul dengan menampilkan suatu struktur organisasi kuat dilandasi pemikiran profesional, bermoral dan moderen.

Hal tersebut, tambahnya, dapat dimunculkan apabila segenap pimpinan dapat bersinergi dalam suatu tim menanggalkan kepentingan pribadi atau kelompok untuk membawa organisasi yang berorientasi kepada pelayanan masyarakat.

"Kami menyadari bahwa pada perkembangan kuantitas dan kualitas tantangan tugas tumbuh secara cepat. sementara dukungan sumber daya organisasi hanya meningkat secara bertahap. Kondisi itu menuntut kemampuan untuk dapat menyiasati keterbatasan sumber daya organisasi yang ada dengan melakukan kreasi dan inovasi, bersemangat dan dinamis," kata dia.

Editor: Yudha