Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Nelayan Desa Malang Rapat Tangkap Nelayan Desa Kawal, Ini Sebabnya..
Oleh : Syajarul Rusydy
Jum\'at | 26-05-2017 | 13:14 WIB
jaring-pukat1.gif Honda-Batam
Anggota Polsek Gunung Kijang mengamankan barang bukti. (Foto: Syajarul)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Kelompok nelayan Desa Malang Rapat mengamankan lima orang nelayan dari Kawal Kecamatan Gunung Kijang karena ketangkap tangan hendak memasang jaring pukat, Jumat (26/5/2017) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kapolsek Gunung Kijang, AKP Hendriyal membenarkan peristiwa tersebut. Lima nelayan asal Kelurahan Kawal, yakni Jamal (36), Nuhdar (51), Mamang (32), Ono (14) dan Tawin (31) saat hendak memasang alat tangkap ikan (jaring pukat) di perairan Desa Malang Rapat.

"Kelima orang ini sudah diamankan di Mapolsek Gunung Kijang untuk dimintai keterangan," kata Hendriyal kepada BATAMTODAY.COM saat dikonfirmasi melalui telepon, Jumat (26/5/2017).

Ia menerangkan, penangakapan ini bermula saat salah seorang nelayan Desa Malang Rapat, Yanto (32) melihat dari kejauhan lima orang sedang memasang jaring pukat di laut. Melihat hal itu, ia langsung memberitahu rekan-rekannya.

Kemudian Yanto dan rekannya segera menghampiri kelompok nelayan asal Kawal itu dan mengamankannya meski sempat berusaha untuk kabur. "Setelah diamankan, langsung diserahkan kepada kita," terangnya.

Adapun barang yang berhasil diamankan yakni satu boat berwarna merah, alat tangkap ikan dan jaring pukat. Sementar lima orang nelayan asal Kawal hingga saat ini masih diamankan di Mapolsek Gunung Kijang.

Editor: Yudha