Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ditemukan Luka Bekas Kekerasan

Mayat di Barelang Diduga Disekap dan Dibunuh Sebelum Dibuang
Oleh : Romi Chandra
Selasa | 23-05-2017 | 17:02 WIB
Mayat-ditemukan-di-Barelang-728x3491.gif Honda-Batam
Temuan mayat seorang pria di perairan Kampung Tua Tiang Wangkang Barelang, yang hingga kini belum diketahui identitasnya, diduga menjadi korban pembunuhan (Foto: dok.batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Temuan mayat seorang pria di perairan Kampung Tua Tiang Wangkang Barelang, yang hingga kini belum diketahui identitasnya, diduga menjadi korban pembunuhan.

Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Agung Gima Sunarya, mengatakan, dugaan tersebut berdasarkan hasil otopsi yang dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.

"Dari hasil otopsi, terdapat beberapa luka akibat benda tumpul pada bagian tubuhnya," ungkap Gima, Selasa (23/5/2017).

Selain itu, saat ditemukan, mayat itu juga dalam kondisi mulutnya dibalut lakban. Kuat dugaan, selain dibunuh, juga disekap sebelum akhirnya dibuang.

"Dugaan memang disekap, karena mulutnya dilakban. Sementara identitas yang bersangkutan hingga kini masih belum diketahui. Saat ditemukan, korban mengenakan baju berbentuk jaket warna hitam," pungkasnya.

Berita sebelumnya, sesosok mayat tanpa identitas ditemukan mengambang di Kampung Tua Tiang Wangkang RT 03/ RW 01 sebelum Jembatan I Barelang, Senin (15/5/2017) sekitar pukul 11.00 WIB.

Temuan mayat yang sempat membuat geger warga sekitar itu pertama kali diketahui Fandi (25) seorang nelayan yang akan pergi memancing. Ia kaget melihat ada sosok mayat dengan kondisi sudah membusuk.
"Saat saya dekati, ternyata mayat wanita yang kondisinya sudah membusuk," ujar Fandi saat di lokasi.

Selanjutnya, Fandi melaporkan hal tersebut ke warga sekitar dan perangkat setempat. Lalu Polisi terjun ke lokasi untuk melakukan identifikasi dan evakuasi jenazah.

Sementara itu, Kapolsek Sagulung, AKP Hendrianto mengatakan, saat ditemukan wanita tanpa identitas itu sudah dalam kondisi membusuk dan mengeluarkan bau tidak sedap. "Korban diperkirakan sudah lebih dari lima hari meninggal, karena kulitnya sudah mulai terkelupas dan mengeluarkan bau tidak sedap," ujar Kapolsek.

Editor: Udin