BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, membuka kegiatan Pelatihan Kader Posyandu sekaligus memberikan arahan untuk selalu bekerja maksimal dan membagun kerja sama mewujudkan masyarakat Tanjungpinang yang sehat.

Acara yang dihadiri Ketua TP-PKK Yuniarni Pustoko Weni, Kepala Dinas Kesehatan Rustam, Camat Tanjungpinang Barat Irwan serta seluruh kader Posyandu se-Kecamatan Tanjungpinang dan perwakilan Tim Penggerak PKK Kecamatan dan kelurahan, yang berlangsung di Aula Kantor Bulang Linggi, Senin (10/4/2017).

Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah menjelaskan, Posyandu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan berbasis masyarakat yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat, guna memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan dasar.

"Secara kuantatif, perkembangan jumlah Posyandu di Kota Tanjungpinang sangat menggembirakan, karena di setiap RW terdapat Posyandu, dengan 134 Posyandu balita dengan jumlah kader yang aktif 840 orang dan 26 Posyandu Lansia," terang Lis.

Dikatakan, dengan bertahap, sarana dan prasarana akan diperbaiki , sesuai dengan visi dan misi pemerintah Kota Tanjungpinang. Bahkan, tahun ini telah berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan dengan memperbaiki Pukesmas, baik di batu 9, Pancur dan Kampung Bugis. Sehingga untuk pelayanan kesehatan masyarakat dapat dirasakan oleh masyarakat sendiri.

Selain Walikota, acara itu juga yang dihadiri Ketua TP-PKK Yuniarni Pustoko Weni, Kepala Dinas Kesehatan Rustam, Camat Tanjungpinang Barat Irwan serta seluruh kader Posyandu se-Kecamatan Tanjungpinang dan perwakilan Tim Penggerak PKK Kecamatan dan kelurahan, di Aula Kantor Bulang Linggi, Senin (10/4/2017).(Foto: Habibie Khasim)

Kalau dilihat kegiatan yang dilakukan Posyandu, selalu berkaitan dengan masalah sosial. Baik masalah kesehatan anak, kesehatan ibu, maupun masalah sosial lainnya, hal ini dilakukan ibu-ibu dengan penuh keikhlasan dan semangat yang tinggi.

"Saya bangga kepada kaum perempuan, setiap ada aktivitas, kaum ibu pasti melakukannya dengan solid, kompak, dan ikhlas," pungkas Lis.

"Atas kontribusi yang dilakukan kader posyandu terhadap kebutuhan kesehatan masyarakat, saya ucapkan terima kasih dan semoga dengan adanya pelatihan ini lebih meningkatkan kemampuan ibu-ibu sebagai kader Posyandu," tutup Lis.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Rustam, mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan bertujuan memaksimalkan pelayanan pada setiap lingkungan masyarakat dan perlunya penyengaran dalam dunia pengetahuan kesehatan masyarakat.

Rustam mengharapkan, dengan pelatihan ini dapat memberikan pemahaman dalam penyelenggaraan Posyandu. Sehingga pelayan Posyandu dapat maksimal dan juga Kader Posyandu dapat mengkolaborasikan kegiatan Posyandu dengan kegiatan masyarakat seperti Jumat bersih.

Editor: Udin